Minat Masyarakat terhadap Kendaraan Listrik
Januariefka Dwi Prasetya

Minat Masyarakat terhadap Kendaraan Listrik

9 bulan yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Istilah transisi energi begitu populer di media massa, seminar, diskusi, dan perbincangan masyarakat. Indonesia sendiri sedang mengupayakan peningkatan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) melalui penggunaan kendaraan listrik.

Salah satu bentuk dukungan Pemerintah untuk mendorong rencana ini yaitu dengan pemotongan pajak dan pemberian insentif untuk kendaraan bertenaga baterai, sehingga produsen mobil dan motor listrik semakin bertumbuh di Indonesia dan memberikan banyak pilihan untuk masyarakat.

Fenomena ini juga sejalan dengan semakin meningkatnya minat masyarakat untuk memiliki, bahkan menggunakan kendaraan listrik. 

Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Populix, alasan mereka tertarik untuk menggunakan kendaraan roda dua bertenaga listrik karena lebih efisien (72%) dan ramah lingkungan (87%).

Selain itu, masyarakat juga menunjukkan ketertarikan pada fitur kendaraan listrik roda dua pada aspek minim bising (49%) dan jarak tempuh kendaraan (19%)

kendaraan listrik
Source: Populix

Sedangkan alasan masyarakat tertarik dengan kendaraan roda empat bertenaga listrik adalah ramah lingkungan (87%) dan memiliki teknologi terbaru (65%).

Fitur yang membuat mereka tertarik untuk memiliki atau mencoba kendaraan roda empat adalah jarak tempuh kendaraan (34%) dan kemudahan dalam mengoperasikan kendaraan (27%)

kendaraan listrik
Source: Populix

Melihat minat masyarakat dan dukungan pemerintah yang amat serius untuk meningkatkan Energi Baru dan Terbarukan (EBT), dapat menjadi pemantik bagi para produsen kendaraan listrik untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut dan menciptakan kendaraaan listrik yang mampu meningkatkan daya beli masyarakat.

Source: Populix Automotive Report

riset pasar Populix for Enterprise

Baca juga: Uji Emisi Kendaraan, Solusi Tekan Pencemaran Udara

Artikel Terkait
Indikator dalam Penelitian: Definisi, Komponen Dasar, Fungsi
Indikator merupakan sebuat istilah yang sudah tidak asing lagi kita dengar. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), indikator adalah sesuatu yang dapat memberikan (menjadi) petunjuk atau keterangan. Indikator kerap digunakan dalam beberapa hal, termasuk dalam penelitian atau riset. Lantas, apakah yang dimaksud indikator dalam dunia riset? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di artikel ini! Apa Itu […]
Data Primer: Pengertian, Fungsi, dan Contohnya
Sebagai alat bantu mencari hasil sebuah riset, peneliti membutuhkan data primer. Jenis data ini sering kali disandingkan dengan data sekunder. Data primer adalah data utama dalam sebuah penelitian. Pengertian data primer sedikit berbeda dengan data sekunder. Keduanya juga memiliki fungsi dan karakteristik masing-masing. Simak kelanjutan penjelasan lengkap tentang apa itu data primer, perbedaan dengan data […]
Transparansi: Definisi, Manfaat, Contoh pada Penelitian
Transparansi bukan lagi sebuah istilah yang asing bagi kita. Menurut penjelasan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), transparansi adalah keadaan nyata, jelas, jernih. Transparansi sering dikaitkan dengan beberapa aspek, tak terkecuali penelitian. Keberadaan transparansi dalam penelitian sangatlah penting, karena untuk menjaga kejelasan dan akuntabilitas dalam prosesnya. Apa Itu Transparansi Penelitian? Mengutip laman The University of Manchester, […]