Persaingan dunia kerja yang semakin ketat mendorong banyak lulusan S1 melanjutkan pendidikan ke jenjang magister. Di tengah ketatnya seleksi dan kuota terbatas di perguruan tinggi negeri (PTN), universitas swasta S2 menjadi pilihan yang semakin relevan dan layak dipertimbangkan.
Banyak yang menganggap kampus swasta sebagai opsi kedua, tetapi kualitas pendidikannya tidak bisa diremehkan. Beberapa universitas swasta bahkan memiliki program S2 unggulan yang sudah terakreditasi tinggi.
Selain itu, universitas swasta menawarkan fleksibilitas waktu dan kurikulum yang disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja. Hal ini tentu menguntungkan bagi profesional muda yang ingin tetap produktif sambil kuliah.
Kenapa Memilih Universitas Swasta untuk S2?
1. Fleksibilitas Waktu dan Program
Banyak universitas swasta S2 menawarkan program kuliah malam atau akhir pekan yang cocok untuk profesional yang masih aktif bekerja. Kurikulum yang dijalankan juga lebih adaptif terhadap perkembangan industri saat ini.
2. Akses Lebih Mudah Dibanding PTN
Proses seleksi di universitas swasta umumnya lebih fleksibel. Hal ini memberi peluang lebih besar bagi calon mahasiswa yang ingin segera melanjutkan studi tanpa harus menunggu proses panjang.
3. Banyak Pilihan Program Studi
Universitas swasta sering kali menawarkan program studi yang lebih spesifik dan beragam. Hal ini sangat berguna jika Anda ingin mendalami bidang yang sedang naik daun seperti data science, digital marketing, atau teknologi finansial.
Baca juga: 10 Keunggulan Memilih Gelar Magister (S2) untuk Karier
Tips Memilih Universitas Swasta S2 yang Tepat

1. Periksa Peringkat Kampus dan Program Studi
Cek peringkat universitas S2 secara nasional maupun internasional. Anda bisa menggunakan referensi dari Peringkat Program Magister Universitas Indonesia (PPMUI) versi PopSurvey.
2. Cek Reputasi dan Track Record Alumni
Coba cari tahu di mana alumni dari kampus tersebut bekerja. Kampus dengan alumni yang sukses biasanya memiliki jaringan luas dan kualitas pendidikan yang lebih terbukti.
3. Tinjau Biaya Kuliah dan Fasilitas Kampus
Pastikan biayanya sesuai dengan fasilitas dan layanan yang ditawarkan seperti laboratorium, akses jurnal internasional, ruang belajar, dan lainnya.
4. Perhatikan Lokasi Kampus
Pilih lokasi yang strategis dan mudah diakses, terutama jika Anda akan kuliah sambil bekerja. Kampus yang letaknya strategis dan mudah dijangkau oleh transportasi umum akan mempermudah mobilitas selama menjalani perkuliahan.
5. Pertimbangkan Jadwal Kuliah dan Fleksibilitas Program
Pastikan kampus menawarkan kelas malam atau akhir pekan jika memiliki kesibukan kerja. Fleksibilitas program ini menjadi nilai tambah untuk universitas swasta.
6. Dukungan Karier dari Kampus
Pihak kampus menyediakan job fair, bimbingan karier, pelatihan soft skill, atau akses ke lowongan kerja dan magang. Dukungan seperti ini akan sangat membantu dalam pengembangan karier.
7. Beasiswa yang Mungkin Diberikan Kampus
Beberapa universitas swasta menyediakan program beasiswa S2 untuk mahasiswa berprestasi atau pekerja profesional. Coba cari tahu informasi mengenai beasiswa sejak awal agar dapat meringankan beban finansial nantinya.
Baca juga: 7 Tips Membuat CV Akademik Mahasiswa untuk Pendaftaran S2
Pertanyaan yang Perlu Ditanyakan Sebelum Memilih Kampus
1. Apa Tujuan Saya Kuliah S2?
Apakah untuk meningkatkan personal branding, pergantian karier, atau mempermudah dalam mencari pekerjaan? Tujuan ini dijadikan pertimbangan kuliah S2 dalam menentukan jenis program dan universitas yang paling sesuai.
2. Apakah Program Studi Relevan dengan Rencana Karier?
Pastikan program studi yang diambil dapat mendukung perkembangan karier nantinya. Lihat juga kurikulum dan mata kuliah yang ditawarkan.
3. Apakah Siap secara Waktu dan Finansial?
Kuliah S2 membutuhkan komitmen besar, baik dari segi waktu maupun biaya. Perlu untuk mempertimbangkan kesiapan sebelum memulai perjalanan perjalanan S2 ini.
Tips di atas dapat dijadikan sebagai dasar dalam mengambil keputusan dan pertimbangan kuliah S2 serta memilih universitas swasta S2. Mari cari tahu lebih banyak tentang program magister terbaik di Indonesia melalui PPMUI versi PopSurvey serta PopSurvey untuk mendukung riset akademik agar proses memilih kampus jadi lebih terarah, efisien, dan berdasarkan data.

Baca juga: 9 Perbedaan Kuliah S1 dan S2, Mahasiswa Wajib Tahu!