Kenali Foto Produk, Jenis, dan Tips Jitunya untuk Bisnis
Populix

Kenali Foto Produk, Jenis, dan Tips Jitunya untuk Bisnis

1 tahun yang lalu 5 MENIT MEMBACA

Foto produk yang tepat bisa menjadi alat untuk memikat pelanggan, khususnya dalam proses belanja secara online. Bahkan, data dari Splento menunjukkan bahwa 90% pembeli memilih foto produk sebagai faktor terpenting saat belanja online.

Faktanya, foto yang berkualitas tidak melulu harus menggunakan peralatan yang mahal dan canggih. Dengan keterampilan yang tepat, kamu bisa meningkatkan kualitas fotomu.

Yuk, bedah informasi terkait foto produk dalam artikel ini. Baca sampai akhir, ya!

Apa Itu Foto Produk?

Mari kita awali pembahasan ini dengan memahami pengertian foto produk terlebih dahulu. Foto produk adalah sebuah foto komersial yang mampu memvisualisasikan suatu produk untuk ditampilkan ke pelanggan. Karena tujuan komersial, foto produk pada umumnya dibuat sedemikian rupa agar mudah diingat dan berkesan di benak pelanggan.

Oleh karena itu, pada umumnya foto yang diambil mampu menjembatani antara karakteristik pelanggan dan nilai-nilai dari brand tersebut. Selain itu, sesuaikan juga dengan jenis produk yang difoto, misalnya foto makanan, minuman, pakaian, dan lain sebagainya. 

Baca juga: 15 Contoh Produk Kreatif dan Inovatif untuk Memulai Bisnis

Pengaruh Foto Produk pada Bisnis

Tahukah kamu bagaimana foto produk memengaruhi sebuah bisnis? Mari kita bahas bersama. Poin pertama adalah tentang pentingnya impresi pertama atau first impression.

Tidak semua orang mengetahui produk yang kamu jual, foto yang berkualitas mampu membuat pelanggan terkesan dan berpotensi akan membuat pelanggan mencari tahu lebih lanjut tentang produk tersebut.

Tidak hanya berhenti di satu produk, aplikasi fotografi produk yang tepat bisa saja membuat pelanggan untuk mengeksplorasi produk-produk lain yang kamu tawarkan. Hal tersebut dikenal dengan istilah positive momentum.

Foto yang berkualitas juga mampu menggambarkan realitas produk seolah melihatnya langsung di dunia nyata. Hal ini tentu akan membantu pelanggan dalam membuat keputusan pembelian yang diharapkan mampu berpengaruh pada peningkatan penjualan.

Ditambah lagi, foto produk yang diambil secara profesional juga mampu memberikan citra profesional pada bisnis kamu. Kondisi tersebut juga potensial untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan pada brand atau bisnis kamu.

Jenis Foto Produk

foto produk

Pada dasarnya, ada banyak sekali jenis foto produk yang bisa diaplikasikan. Kreativitas fotografi bisa terus dikembangkan tanpa ada batasan yang kaku.

Berikut ini adalah beberapa jenis fotografi untuk produk yang umum digunakan oleh pemilik bisnis:

1. Studio Image

Jenis foto ini cocok bagi pemilik bisnis yang ingin menampilkan produk dengan jelas dan menarik. Pada umumnya, studio image menitik beratkan pada clarity atau kejelasan tampilan produk. Sehingga bisa menggunakan background polos atau background lain yang tidak mengganggu produk yang ditampilkan.

2. Ghost Mannequin

Foto produk jenis ini umum digunakan dalam industri pakaian. Seperti namanya, ghost mannequin dilakukan dengan memfoto pakaian yang sedang dipakai, tetapi menghapus bagian tubuh pemakainya menggunakan aplikasi photo editing.

Tujuan dari foto jenis ini adalah untuk membantu pelanggan mendapat gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana tampilan pakaian ketika sedang dikenakan.  

3. Lifestyle Photography

Lifestyle photography memberikan gambaran tentang bagaimana produk tersebut memengaruhi hidup mereka. Oleh karenanya, foto jenis ini diambil dengan latar belakang yang mampu menggambarkan penggunaan produk di dunia nyata.

4. Teknik Scale dan Detail

Teknik scale dilakukan dengan meletakkan produk dengan objek lain yang berfungsi sebagai pembanding. Tujuan dari teknik scale adalah memperlihatkan ukuran dari produk dengan lebih jelas kepada pelanggan.

Sedangkan teknik detail bertujuan untuk menampilkan detail dari sebuah produk pada pelanggan. Foto jenis ini diambil dengan close-up produk sehingga mampu memperlihatkan tampilan produk dari jarak dekat. Misalnya untuk mengetahui tekstur atau motif pada produk.

5. Flat Lay

Jenis foto produk yang satu ini dilakukan dengan mengambil gambar produk secara langsung dari atas. Misalnya dengan menaruh produk buku terbaring rata di atas meja. Flat lay mampu memberikan citra minimalis tapi tetap menarik perhatian.

Baca juga: Mengenal 7 Pembayaran Online Populer dan Manfaatnya

Tips Foto Produk

Sekarang saatnya kita membahas tentang berbagai tips yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kualitas dari foto produk yang kamu miliki. Berikut di antaranya:

1. Tentukan Konsep Awal

Menentukan konsep awal dengan matang adalah langkah penting untuk dilakukan. Hal ini membantu dalam proses pengambilan foto agar bisa dilakukan dengan terarah dan menghemat waktu serta tenaga karena dialokasikan ke pos-pos yang tepat guna. 

2. Pastikan Pencahayaan Cukup

Tips selanjutnya yang tidak kalah penting adalah terkait dengan pencahayaan. Sumber pencahayaan dapat berasal dari cahaya matahari, alat artifisial misalnya ring light, atau campuran dari keduanya. Pencahayaan ini bisa dioptimalkan dengan posisi dan intensitasnya yang cukup. 

3. Pilih Background yang Sesuai

Sesuaikan background dengan konsep yang dipilih, tapi tetap ingat bahwa fokus dari sebuah foto produk adalah produk itu sendiri. Pastikan untuk tidak memberikan background yang berlebihan sehingga mengganggu perhatian pelanggan pada produk yang ingin ditampilkan. 

4. Gunakan Properti Menarik

Elemen tambahan seperti properti bisa membantu dalam memberikan gambaran yang lebih nyata tentang pesan yang ingin disampaikan dalam sebuah foto produk. Perhatikan jumlah dan letak dari properti ini agar komposisinya tidak berlebihan dan mengganggu fokus dari visual yang dihasilkan.

5. Maksimalkan Foto dengan Editing Tools

Editing yang tepat dapat meningkatkan kualitas dari sebuah foto. Usahakan untuk tidak melakukannya dengan berlebihan agar foto tetap terlihat natural dan tidak merusak ekspektasi pelanggan saat barang tiba di tangan mereka. 

Setelah membuat foto produk yang menarik dan berkualitas, kamu bisa mulai memasukannya dalam katalog produk. Instapay mempunyai fitur e-catalog yang bisa digunakan secara gratis untuk memasarkan produk dengan lebih mudah dan efisien. E-catalog sudah dilengkapi dengan channel pembayaran dan opsi pengiriman yang memudahkan transaksi.

Demikian ulasan tentang foto produk yang diharapkan mampu membantu pemilik bisnis dalam membuat foto yang berkualitas untuk bisnis. Terima kasih sudah membaca sampai akhir, ya.

Artikel ini hasil kerja sama Populix dan Instapay

Baca juga: Brand Portfolio: Definisi, Contoh, Keuntungan, Elemen

Tags:
Artikel Terkait
Camilan Pendamping Kopi, Pisang Goreng Jadi Favoritnya!
Bagi sejumlah orang, rasanya seperti ‘kurang hidup’ kalau belum minum kopi. Tak hanya minum kopi, biasanya ada juga camilan pendamping kopi agar semakin lengkap. Setiap orang tentu memiliki pilihan atau selera tersendiri untuk makanan atau camilan pendamping kopi. Ada yang lebih suka makanan manis, ada juga yang lebih suka asin atau gurih. Akan tetapi, mau […]
Panduan Cara Jualan di Shopee untuk Pemula agar Cepat Laku!
Kecanggihan teknologi membuat banyak pekerjaan bisa dilakukan secara online, tak terkecuali jualan. Dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan, tak heran akhirnya orang memilih belajar cara jualan online di marketplace seperti Shopee. Cara jualan di Shopee pun terbilang gampang sehingga semua orang dapat melakukannya. Namun, apabila Anda masih bingung, Anda bisa simak panduan cara menjadi seller di […]
Pengertian Kuesioner, Jenis, Cara Membuat dan Contohnya
Di dalam sebuah penelitian, diperlukan adanya teknik pengumpulan data. Teknik pengumpulan data sendiri dibedakan menjadi dua, yaitu primer dan sekunder. Metode kuesioner adalah salah satu contoh pengumpulan data primer. Metode ini merupakan pengambilan data secara langsung kepada responden melalui pengisian survei. Artikel berikut akan membahas seputar kuesioner mulai dari pengertian, jenis, cara membuat, dan contohnya. […]