Populix

Populix: 63% Milenial di Indonesia Aktif Menggunakan Paylater

2 tahun yang lalu 3 MENIT MEMBACA

Jakarta, 31 Oktober 2023 – Perkembangan skema pembayaran digital Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater di Indonesia kian populer. Bahkan, Otoritas Jasa Keuangan mencatat terdapat pertumbuhan pengguna sebesar 18,18 juta kontrak atau sebesar 33,25% (YoY) menjadi 72,88 juta kontrak per Mei 2023. Melihat tren tersebut, Populix meluncurkan sebuah riset bertajuk “Unveiling Indonesia’s Financial Evolution: Fintech Lending and Paylater Adoption” yang bertujuan untuk mengungkap motivasi dan tren di balik popularitas yang semakin meningkat dari layanan paylater di kalangan masyarakat Indonesia. 

“Hasil penelitian kami menunjukkan bagaimana paylater memainkan peran signifikan dalam aktivitas ekonomi Indonesia saat ini. Keterjangkauan paylater yang semakin meningkat bagi masyarakat, fleksibilitas dalam pembayaran cicilan, hingga kemudahan dalam proses registrasi mendorong penggunaan paylater sebagai salah satu solusi pembayaran inovatif untuk melakukan transaksi. Lebih dari itu, survei juga mengungkap masyarakat Indonesia cukup bijak dalam mengelola keuangannya, di mana hal ini terlihat dari mayoritas responden yang hanya memiliki cicilan paylater kurang dari 1 juta rupiah dalam sebulan,” ungkap Timothy Astandu, Co-founder dan CEO Populix.

Dari hasil survei yang dilakukan pada September 2023 terhadap 1.017  responden pria dan wanita di Indonesia, sebanyak 55% responden menyatakan pernah melakukan pembayaran menggunakan layanan paylater. Mayoritas penggunanya berasal dari pulau Jawa (55%), dan didominasi oleh generasi milenial (63%) dari kelas sosial atas (59%).  

Survei ini juga mengungkap mayoritas responden menggunakan layanan paylater kurang dari sebulan sekali (51%) dan rata-rata hanya menggunakan satu aplikasi (82%). Dari banyaknya brand penyedia layanan paylater yang masuk di pasar Indonesia, SPayLater (89%) menjadi Top of Mind responden, disusul dengan GoPay Later (50%), Kredivo Paylater (38%), Akulaku Paylater (36%), Traveloka PayLater (27%), Home Credit (16%), Indodana (13%), dan Atome (5%). Selain menduduki posisi Top of Mind, SPayLater (77%) juga menjadi brand yang paling sering digunakan, disusul oleh GoPay Later (28%), Akulaku Paylater (18%), Kredivo Paylater (14%), Traveloka PayLater (9%), Indodana (4%), Home Credit (3%), dan Atome (2%).

Mayoritas (82%) responden memiliki cicilan paylater kurang dari 1 juta rupiah per bulannya. Lebih dari itu, nominal terbesar yang pernah digunakan oleh sebagian besar responden (75%) juga sebesar kurang dari 1 juta rupiah. Hal ini menunjukkan bahwa responden telah memiliki perencanaan keuangan yang lebih baik dengan membatasi nominal cicilan yang mereka miliki sehingga pengeluaran bulanan tetap terkendali.

Metode paylater ini pun biasa digunakan untuk memenuhi beberapa kebutuhan, seperti pembelian paket data/internet/listrik (48%), pakaian (48%), pengeluaran bulanan (35%), elektronik dan aksesoris (21%), gadget terbaru (19%), serta  liburan (10%). Dalam memilih brand paylater, responden akan mempertimbangkan beberapa hal, seperti terkoneksi dengan marketplace (71%), terdaftar di OJK (67%), pembayaran cicilan yang fleksibel (57%), kemudahan registrasi (52%) dan bunga rendah (50%).

Untuk mengunduh laporan lengkap “Unveiling Indonesia’s Financial Evolution: Fintech Lending and Paylater Adoption”, silakan mengunjungi tautan berikut ini.  

Metodologi Survei:

  • Penelitian dilakukan pada tanggal 15-18 September 2023.
  • Survei dilakukan secara online terhadap total 1.017 responden, laki-laki dan perempuan berusia 17-55 tahun di Indonesia.
  • Durasi pengerjaan survei sekitar 15 menit.
  • Pertanyaan survei dikemas dalam bentuk kuesioner dengan format pilihan ganda tunggal, pilihan ganda kompleks, dan skala likert.
Artikel Terkait
Teknik Pengumpulan Data Kualitatif & Kuantitatif yang Tepat
Teknik pengumpulan data adalah bagian yang tak terpisahkan dari kegiatan penelitian, baik penelitian dengan data kualitatif maupun kuantitatif. Sebelum menyimpulkan sesuatu, peneliti harus mengumpulkan data di lapangan terlebih dahulu. Akan tetapi, ada banyak teknik pengumpulan data sehingga peneliti harus paham metode mana yang cocok untuk risetnya. Nah, berikut ini akan dijelaskan seputar macam-macam teknik pengumpulan […]
8 Tips Menjaga Kesehatan Tubuh Selama Bulan Ramadan
Menjaga kesehatan tubuh adalah hal penting yang perlu diperhatikan selama bulan puasa atau Ramadan. Kita bisa melaksanakan ibadah secara optimal di bulan suci dengan kondisi tubuh yang sehat. Menjaga kesehatan tubuh selama bulan puasa juga bermanfaat untuk mengurangi risiko terkena penyakit atau komplikasi kesehatan lainnya. Pun mencegah kelelahan ekstrem saat harus menjalankan aktivitas. Nah, berikut […]
Hawthorne Effect: Pengertian, Pengaruh, dan Contohnya 
Pernahkah mendengar Hawthorne Effect? Hawthorne Effect adalah fenomena yang menggambarkan perubahan perilaku seseorang akibat kesadarannya untuk diamati. Melansir Verywell Mind, Hawthorne effect diperkenalkan pertama kali pada tahun 1950-an oleh seorang peneliti, Henry A. Landsberger. Nama fenomena ini diambil dari lokasi percobaan berlangsung, yakni perusahaan listrik Hawthorne Works milik Western Electric.  Apa Itu Hawthorne Effect? Hawthorne […]