Eksistensi aplikasi kencan online di Indonesia semakin signifikan. Dahulu menggunakan aplikasi kencan online dianggap tabu, tetapi kini justru menjadi salah satu cara umum dan sah untuk membangun relasi.
Menariknya, keberadaan dating app ini bahkan bisa dibilang sudah terintegrasi dalam kehidupan sosial anak muda, terutama yang tinggal di kota-kota besar.
Fenomena tersebut dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti perubahan gaya hidup, perkembangan teknologi digital, serta pergeseran pandangan masyarakat tentang relasi dan pertemanan.
Berdasarkan hasil survei Populix yang tercantum dalam report “Indonesian Usage Behavior and Online Security on Dating Apps” Februari 2024, sebanyak 63% responden mengaku menggunakan aplikasi kencan online, dengan mayoritas berasal dari generasi milenial.
Baca juga: Survei Populix: Kesetaraan Perempuan di Dunia Kerja Saat Ini
Tujuan Menggunakan Aplikasi Kencan Online
Ada beragam aplikasi dating yang hadir di Indonesia, aplikasi Tinder (38%), Tantan (33%), dan Bumble (17%) menjadi aplikasi dating yang paling banyak digunakan oleh mayoritas responden.
Lantas, apa alasan para responden menggunakan dating app? Selain untuk mencari pasangan, ternyata pengguna tertarik pada aplikasi kencan karena alasan hiburan, rasa penasaran, dan untuk bersosialisasi.
Hal tersebut menunjukkan adanya anggapan umum bahwa layanan dating app tidak selalu membawa kepada hubungan serius atau menemukan pasangan hidup.
Skeptisisme ini bisa jadi muncul karena kekhawatiran soal keamanan aplikasi, sehingga banyak orang lebih berhati-hati dalam meninjau profil dan membagikan informasi pribadi.

Baca juga: Tren Bekerja di Luar Negeri, Apa yang Jadi Motivasi Khalayak?
Pengalaman Buruk di Dating App
Penngalaman negatif turut menghantui para pengguna aplikasi kencan online. Jenisnya beragam, tergantung dengan siapa orang yang Anda temui dan bagaimana interaksinya berkembang.
Akan tetapi, beberapa contoh di antaranya yaitu penipuan profil hingga penggunaan bahasa yang tidak pantas dari lawan bicara.

Penggunaan aplikasi kencan online memang dapat memberikan efek positif maupun negatif. Gunakanlah dating app dengan penuh hati-hati untuk menghindari kemungkinan kejadian negatif.
Demikian sedikit gambaran hasil survei Populix tentang penggunaan aplikasi kencan Indonesia. Untuk mengetahui data lebih lengkap tentang penggunaan aplikasi kencan online di Indonesia, Anda dapat mengunduh report “Indonesian Usage Behavior and Online Security on Dating Apps” secara gratis. Sedangkan jika Anda membutuhkan insight yang lebih detail, Anda dapat menghubungi tim riset Populix.

Baca juga: Tren Investasi Digital, Begini Hasil Survei Populix!