Data Populix: Begini Rencana Berlibur Masyarakat Indonesia di Tengah Pandemi
Populix

Data Populix: Begini Rencana Berlibur Masyarakat Indonesia di Tengah Pandemi

5 tahun yang lalu 3 MENIT MEMBACA

Di tahun 2020 ini, perlu usaha ekstra saat hendak melakukan perjalanan wisata. Perbedaan ini nampak dari adanya kampanye #DiIndonesiaAja yang mendorong masyarakat untuk membatasi bepergian ke luar wilayah Indonesia untuk menghindari penularan Covid-19. Perjalanan wisata di dalam negeri pun dibarengi dengan protokol kesehatan yang ketat sesuai anjuran pemerintah.

Pada penghujung tahun ini, terdapat momentum libur panjang telah dinanti-nanti masyarakat Indonesia. Antusiasme masyarakat dalam menyambut pergantian tahun pun membawa angin segar bagi destinasi wisata di dalam negeri.

Dengan data, Populix menelusuri lebih jauh antusiasme masyarakat menyambut libur akhir tahun. Sebanyak 7.109 responden dari berbagai wilayah berpartisipasi menyuarakan pendapatnya soal rencana liburannya masing-masing dalam survei yang digelar Populix pada 21 hingga 23 November 2020 ini.

Alasan Berlibur di Masa Pandemi

Hingga penghujung November ini, Indonesia masih mencatatkan penambahan kasus positif covid-19 baru setiap harinya. Meski begitu, kondisi ini tidak menjadi penghalang 65% responden yang telah mengaku menyiapkan rencana liburan di akhir tahun nanti. Meski mayoritas menyatakan sudah punya rencana perjalanan wisata, lebih dari setengah responden juga masih merasa khawatir untuk berlibur di tengah kondisi pandemi ini.

Terdapat beberapa alasan yang memicu tingginya keinginan masyarakat untuk berlibur. Menurut temuan Populix, jenuh dan bosan menjadi alasan yang paling banyak dipilih responden dengan perolehan suara hingga 33%. Perasaan itu tidak lepas dari terbatasnya pergerakan masyarakat dan himbauan #DiRumahAja sejak awal pandemi.

Sementara itu, sebanyak 25% responden lain menyatakan ingin berlibur untuk mengurangi stress. Beban kerja yang menumpuk ditambah harus dengan cepat beradaptasi dengan pola kerja Work From Home dan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) semakin mendorong responden untuk melepaskan penat pada libur akhir tahun mendatang.

Disiplin Protokol Kesehatan saat Berlibur

Masyarakat Indonesia sadar betul kondisi pandemi di Indonesia belum menunjukan tanda-tanda positif. Maka dari itu, keputusan masyarakat yang hendak berlibur pada akhir tahun nanti dibarengi dengan tanggung jawab besar menjaga diri dan sekitar dari penyebaran virus Covid-19.

Temuan itu didapat dalam hasil riset Populix yang menyatakan, lebih dari separuh responden akan membawa stok masker tambahan, sanitizer, dan disinfectant spray ketika berwisata. Apa yang dilakukan responden ini sejalan dengan protokol kesehatan yang telah dianjurkan Pemerintah Indonesia.

Sementara itu, 13% responden lain memilih untuk meningkatkan daya tahan tubuh dengan rutin mengkonsumsi vitamin. Ada pula 6% suara responden yang melakukan perubahan rencana dengan memutuskan berlibur staycation saja dan menghindari keramaian.

Tren Destinasi Liburan 2020

Selain staycation, Indonesia juga punya beragam destinasi liburan akhir tahun yang selalu menjadi favorit wisatawan. Rasanya tidak sulit menemukan destinasi wisata yang menarik di Indonesia. Hal ini juga yang dimanfaatkan 37% responden yang mengaku bakal mengeksplorasi destinasi wisata di dalam kota saja.

Berselisih tipis, keinginan masyarakat untuk berwisata di luar kota pun cukup tinggi. Sebanyak 31% responden memberikan pendapatnya kepada Populix bahwa mereka telah merencanakan perjalanan ke luar kota pada libur akhir tahun ini. Sayangnya, masih ada pula 3% responden yang enggan mengikuti anjuran #DiIndonesiaAja dengan memilih destinasi di luar negeri.

Di mata dunia, Indonesia sudah diibaratkan sebagai surga dunia. Julukan heaven on earth ini disematkan karena Indonesia punya berbagai keindahan alam dan budaya yang memikat hati wisatawan untuk berlibur di Indonesia.

Populix memetakan kecenderungan tujuan wisata impian responden pada momentum libur akhir tahun ini. Riset Populix menemukan, laki-laki cenderung menjadikan pegunungan sebagai destinasi wisata. Di sisi lain, daya tarik pemandangan pantai rupanya lebih disukai oleh perempuan.

Libur akhir tahun ini juga dimanfaatkan 22% responden laki-laki dan 18% responden perempuan untuk menghabiskan waktu dengan keluarga di kampung halaman. Momentum ini dimanfaatkan responden untuk berjumpa dengan keluarga setelah tertunda karena adanya larangan Mudik di libur idul Fitri pada Mei silam.

Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menghindari kerumunan mesti dipatuhi masyarakat untuk tetap menjaga diri dan orang lain dari virus selama berwisata. Dengan begitu, kita dapat berlibur dengan aman dan nyaman bersama keluarga.

Download report selengkapnya disini

Artikel Terkait
Navigating Our Child’s Educational Odyssey: Choosing the Right Path
As a parent of two, I stand at a significant crossroads in my parenting journey. My 4-year-old son is about to embark on his educational odyssey, starting with kindergarten. This marks his very first experience as a student in a formal school setting—a momentous step that demands thoughtful consideration. Here, I’d like to share our […]
8 Cara Membuat Quick Survey Berserta Kelebihan dan Kelemahan
Anda pasti pernah mendengar tentang quick survey atau survei cepat. Namun, apakah Anda sudah tahu apa itu quick survey dan bagaimana cara membuatnya? Quick survey adalah sebuah cara atau metode pengumpulan data yang dilakukan secara singkat dan cepat menggunakan pertanyaan terstruktur kepada responden. Survei cepat ini biasanya memiliki jumlah pertanyaan yang terbatas dan berfokus pada […]
Scale Up: Pengertian, Ciri dan Cara Tingkatkan Bisnis Startup
Pernahkah Anda mendengar arti scale up sebelumnya? Di dunia bisnis, pengertian scale up ternyata cukup sering dibicarakan. Scale up adalah salah satu strategi bisnis khususnya dalam mengembangkan perusahaan agar semakin besar dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Namun, nyatanya tak semua perusahaan bisa melakukan scale up. Usut punya usut, terdapat sejumlah ciri dan […]