Priscilla Olivia

Gadis Kretek, Film Indonesia yang sudah sampai Busan International Film Festival (BIFF)

1 tahun yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Industri perfilman Indonesia baru-baru ini menghasilkan satu karya yang sangat membanggakan hingga diundang ke Busan International Film Festival (BIFF) 2023. Gadis Kretek, film serial yang disutradarai oleh Kamila Andini dan Ifa Isfansyah ini bahkan menjadi satu-satunya serial asal Indonesia, di antara 5 lainnya yang merupakan serial Korea Selatan, yang diputar pada ajang festival film bergengsi tersebut.

Gadis Kretek / Cigarette Girl adalah film serial yang diputar di platform Netflix. Sebenarnya serial ini merupakan adaptasi dari sebuah novel karya Ratih Kumala yang terbit pada 2012 .

Sepertinya masyarakat Indonesia sangat haus akan film Indonesia yang bagus, sehingga membuat mereka antusias menonton serial ini. Hampir di semua media sosial, saya bisa melihat banyak orang maupun teman-teman saya yang membicarakan tentang film ini. Hal ini juga yang membuat saya tertarik untuk menonton, karena penasaran dengan semua yang dibicarakan di media sosial.

Survei Populix juga menemukan hal yang sama, sebanyak 34% responden mengetahui tentang film-film terbaru dari Instagram, diikuti dengan TikTok sebanyak 27%. Yang menarik adalah perbedaan tiap generasi dalam mendapatkan informasi; TikTok menjadi sumber utama Gen Z, diikuti dengan Instagram. Sedangkan Instagram masih menjadi favorit untuk Milenial dan Gen X. Namun untuk posisi kedua, YouTube masih menjadi salah satu sumber informasi bagi Gen X setelah Instagram.

Chart 1 : Total Respondents (N= 1,435)

Chart 2 : Breakdown by Generasi

Saking penasarannya, saya menghabiskan 2 hari untuk menonton 5 episode tentang Jeng Yah sebagai perempuan di era 1960-an yang selalu dipandang sebelah mata dan diberi stereotip bagaimana seorang perempuan di zaman itu hanya diharapkan sebagai pendamping laki-laki, yang harus bisa masak, macak dan manak. Padahal Jeng Yah sendiri mempunyai passion di kretek. Dia bisa membedakan mana tembakau yang terbaik dan meracik saus kretek yang unik sehingga  menghasilkan kretek yang nikmat. 

Layaknya seorang gadis di film-film lainnya, Jeng Yah pun mengalami kisah cinta. Walaupun pembawaan Jeng Yah tampak sangat strict dan hanya fokus di kretek, hati Jeng Yah pun luluh dengan Mas Raja. Namun sayangnya, saya kurang suka dengan Mas Raja yang cemen, karena tidak punya nyali untuk meninggalkan semuanya meskipun sudah diberikan kesempatan oleh Jeng Yah.

Penasaran? Yuk, tonton serialnya dan komen di sini ya pendapat kalian tentang Gadis Kretek.

Tags:
Artikel Terkait
Skill Fresh Graduate untuk Mendapat Pekerjaan, Wajib Tahu!
Skill atau keterampilan merupakan hal yang perlu dimiliki para fresh graduate. Sebab, skill fresh graduate berpengaruh dalam mencari pekerjaan. Tak hanya materi-materi perkuliahan, fresh graduate pun diharapkan dapat memiliki berbagai macam keterampilan sebagai bekal untuk mendapatkan pekerjaan. Apalagi persaingan di antara para pencari pekerjaan sangatlah ketat, maka tak heran jika skill atau keterampilan menjadi salah […]
Penggunaan Aplikasi Streaming Musik Berdasarkan Hasil Survei
Musik telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat saat ini, bahkan mendengarkan musik melalui aplikasi streaming musik telah menjadi kebiasaan sejumlah orang. Masyarakat urban misalnya, tak sedikit dari mereka yang kerap mendengarkan musik ketika sedang berada di perjalanan ke kantor agar tidak bosan atau mengantuk. Ada juga beberapa momen lainnya yang membuat masyarakat merasa perlu […]
15 Ide Jualan Makanan yang Laku Setiap Hari, Datangkan Cuan!
Jualan makanan yang laku setiap hari bisa menjadi salah satu ide untuk membuka usaha dengan profit menjanjikan. Namun masalahnya, Anda tidak tahu apa saja jenis makanan paling banyak dicari masyarakat. Tenang saja, karena Anda sudah berada di artikel yang tepat. Menjual makanan yang selalu dicari orang memang menjadi metode terbaik saat menjalankan bisnis kuliner. Meski […]