Marketing mix adalah istilah yang erat dengan masalah bisnis dan pemasaran. Identifikasi produk, harga, tempat, dan unsur pemasaran lainnya dibahas dalam teori yang dikenal juga dengan sebutan bauran pemasaran ini.
Bagi Anda yang setiap hari berkutat dengan bisnis dan pemasaran, memahami konsep bauran ini akan membantu meningkatkan keefektifan proses pemasaran yang dilakukan.
Bagaimana penjelasan lengkap tentang bauran pemasaran? Apa saja model dan unsurnya? Simak selengkapnya dalam ulasan Populix berikut ini.
Apa Itu Marketing Mix?
Bauran pemasaran atau marketing mix adalah sebuah konsep dalam dunia pemasaran yang terdiri dari berbagai unsur di dalamnya. Teori ini sering kali dijadikan strategi perusahaan untuk memastikan apakah unsur dalam bauran tersebut sudah sesuai untuk memaksimalkan nilai penjualan.
Pengertian Marketing Mix Menurut Para Ahli
Para pakar ekonomi dan pemasaran beberapa kali menyampaikan definisi terkait konsep bauran pemasaran. Berikut penjelasan mengenai sejumlah pengertian marketing mix para ahli.
Menurut Kotler Armstrong (1997), pengertian marketing mix adalah perangkat pemasaran yang taktis dan dapat dikendalikan perusahaan. Unsur di dalamnya meliputi 4P yaitu produk, harga, tempat distribusi, dan promosi yang kemudian dipadukan oleh perusahaan untuk mencapai target market yang diinginkan.
Soemarni dan Soeprihanto (2010), marketing mix adalah kombinasi variabel inti sistem pemasaran yang terdiri dari produk, harga, promosi, dan distribusi oleh perusahaan guna mempengaruhi tanggapan konsumen.
Buchari Alma (2005), marketing mix adalah sebuah strategi dalam mengombinasikan berbagai kegiatan pemasaran demi memaksimalkan hasil yang bisa diterima.
Fungsi Marketing Mix
Strategi bauran pemasaran ini akan memberikan beberapa keuntungan bagi perusahaan yang mengimplementasikannya. Nah, beberapa fungsi bauran pemasaran adalah:
1. Fungsi Perantara
Fungsi pertama dari bauran pemasaran adalah fungsi perantara. Strategi marketing campuran ini berfungsi sebagai perantara perusahaan dan pelanggan. Mereka saling terhubung melalui serangkaian aktivitas mulai dari promosi hingga transaksi.
2. Fungsi Pertukaran
Fungsi selanjutnya dari marketing mix adalah fungsi pertukaran. Berkaitan dengan fungsi perantara, pelanggan akan terikat dengan perusahaan termasuk dalam aktivitas transaksi. Dengan melakukan pemasaran, pelanggan bisa membeli produk yang perusahaan tawarkan.
Dalam kegiatan tersebut otomatis terjadi pertukaran. Sisi pelanggan menukarkan waktu, tenaga, dan uang mereka untuk produk yang dibutuhkan.
3. Fungsi Distribusi Fisik
Melalui produksi dan transaksi yang dilakukan, pasti ada distribusi fisik yang terjadi. Umumnya proses ini berkaitan dengan pengiriman produk kepada para pelanggan. Selain itu, fungsi ini juga berhubungan dengan proses penyediaan stock oleh perusahaan.
Baca juga: Panduan Marketing Plan: Cara Membuat, Contoh, Ciri untuk Bisnis
Marketing Mix 4P
Sesuai dengan pernyataan menurut Kotler, bauran pemasaran adalah strategi yang terdiri dari empat elemen utama yaitu produk, harga, tempat, dan promosi. Berikut penjelasan lengkap mengenai bauran pemasaran tersebut.
1. Produk (Product)
Salah satu elemen marketing mix adalah produk. Produk merupakan suatu barang atau jasa yang Anda tawarkan kepada pelanggan. Pastikan Anda mengetahui kebutuhan target pasar dengan baik.
Karena jika produk yang ditentukan untuk dijual sesuai dengan apa yang dibutuhkan pasar, maka nilai penjualan akan meningkat. Namun, bagaimana caranya mengetahui demand atau kebutuhan pasar terkini?
Nah, Poplite adalah jawabannya. Poplite by Populix merupakan sebuah platform yang menyediakan layanan riset untuk menghasilkan data terbaru tentang pasar. Sehingga, Anda pun bisa membuat keputusan bisnis dengan tepat nantinya berdasarkan hasil riset pasar tersebut.
Dalam artian lain, aktivitas ini memungkinkan Anda untuk menjual barang sesuai market demand.
2. Harga (Price)
Unsur marketing mix 4P yang kedua adalah price atau harga. Setelah menentukan produk yang akan Anda jual, tentukan harga yang sesuai.
Penentuannya bisa berdasarkan kualitas dan kerumitan proses produksi. Namun, jangan lupa juga untuk memperhatikan kelas sosial dari pasar yang Anda tuju.
3. Tempat (Place)
Demi menentukan unsur yang satu ini, Anda perlu mengetahui betul pada tempat apa pasar yang dituju berbelanja. Tidak harus bangunan fisik, place bisa berupa media sosial atau digital lainnya.
Intinya adalah penentuan ini menjadi tempat Anda mendistribusikan produk yang ditawarkan.
4. Promosi (Promotion)
Proses promosi sudah pasti tidak akan lepas dari pemasaran produk. Lagi-lagi, untuk menentukannya Anda perlu mengetahui betul target pasar yang disasar. Penentuan cara promosi yang tepat bisa ditentukan berdasarkan dari segi usia, kepribadian, atau kelas sosial mereka.
Marketing Mix 7P
Marketing mix 7p adalah kelompok unsur teknik pemasaran bauran lanjutan yang dikembangkan dari 4p. Istilah marketing mix dalam manajemen pemasaran ini menambahkan tiga poin lain yang berhubungan dengan proses, SDM, dan bukti fisik.
1. Proses (Process)
Unsur marketing mix 7P yang satu ini meliputi seluruh kegiatan yang Anda mulai riset hingga memastikan produk sampai ke pelanggan dengan baik. Penentuan segala proses pemasaran yang tepat bisa membantu Anda meningkatkan angka penjualan tanpa menguras biaya yang sangat banyak.
2. Sumber Daya Manusia (People)
Selanjutnya yang pasti adalah sumber daya manusia yang terlibat dalam seluruh rangkaian proses pemasaran produk Anda.
Walaupun serangkaian kegiatan bisa dipermudah dengan bantuan teknologi, tetapi tanpa adanya orang-orang yang menjalankan maka bisa dipastikan proses tidak berjalan dengan baik.
3. Bukti Fisik (Physical Evidence)
Physical evidence adalah bukti yang bisa dilihat kasat mata baik dari segi perusahaan atau produk itu sendiri. Beberapa contoh yang termasuk dalam unsur ini adalah keberadaan kantor, website, logo, hingga kemasan dan isi produk yang ditawarkan.
Contoh Marketing Mix
Setelah mengerti apa itu marketing mix hingga unsur yang ada di dalamnya, mungkin beberapa dari Anda masih bertanya bagaimana menerapkannya dalam sebuah bisnis. Berikut dua contoh yang bisa dijadikan referensi.
Perusahaan Jasa
Melihat ketujuh unsur bauran pemasaran, memang proses ini lebih cenderung banyak digunakan dalam perusahaan yang menawarkan produk berupa barang. Namun penerapan bauran ini bisa juga Anda terapkan dalam perusahaan jasa.
Contoh marketing mix perusahaan jasa adalah penerapannya pada berbagai layanan yang disediakan Gojek, misalnya saja gocar. Unsur produk dari jasa ini adalah layanan gocar itu sendiri.
Kemudian karena target mereka adalah untuk mengenalkan layanan ojek secara online, distribusi dan promosi dilakukan melalui media digital. Poin tersebut menjadi implementasi dari unsur place dan promotion.
Sedangkan Gojek menyediakan berbagai macam rentang harga atau price sesuai dengan pilihan mobil dan jauhnya jarak yang dipilih pelanggan. Tiga unsur lainnya berhubungan dengan perusahaan Gojek itu sendiri dan orang-orang yang terlibat di dalamnya.
Barang
Contoh marketing mix produk jenis barang adalah Samsung. Seperti yang kita tahu, Samsung adalah salah satu perusahaan produsen berbagai alat dengan teknologi tinggi seperti smartphone dan peralatan elektronik lainnya.
Penentuan berbagai macam produk yang ditawarkan Samsung bisa jadi merupakan cara mereka untuk merangkul pasar yang luas dengan kebutuhan yang berbeda-beda.
Karena konsumen mereka juga cenderung berasal dari rentang usia dan kelas sosial yang beragam, proses distribusi dan promosi juga dilakukan melalui beberapa media. Sedangkan tiga elemen lainnya berkaitan dengan perusahaan dan karyawan Samsung itu sendiri.
—
Itu tadi pembahasan lengkap Populix tentang marketing mix. Tidak ada kata terlambat untuk belajar, karena itu coba untuk mengimplementasikan konsep bauran ini pada bisnis Anda mulai sekarang.
Akan tetapi, sebelumnya perlu diadakan survei pasar agar penerapannya lebih maksimal, untuk cara yang lebih mudah Anda bisa mengunjungi Poplite by Populix.
Baca juga: AIDA MArketing adalah: Definisi serta Implementasi Konsep