Self Healing Adalah Proses Diri Mengobati Luka, Ini Caranya!
Populix

Self Healing Adalah Proses Diri Mengobati Luka, Ini Caranya!

3 tahun yang lalu 6 MENIT MEMBACA

Self healing adalah suatu tindakan yang bertujuan untuk menyembuhkan luka batin seseorang, baik akibat trauma, pengalaman buruk, atau gangguan kejiwaan. Penyembuhan ini dapat dilakukan sendiri melalui meditasi, yoga, menjalankan hobi, maupun dengan bantuan tenaga profesional seperti psikolog atau psikiater.

Topik satu ini kerap kali menjadi topik pembahasan di media sosial maupun forum-forum peduli kesehatan mental. Nah, sebenarnya, bagaimana cara self healing terbaik dan apa saja contoh serta manfaatnya? Yuk simak penjelasan Populix di bawah ini!

Apa itu Self Healing?

Pengertian self healing adalah suatu proses penyembuhan luka dalam batin seseorang, baik yang disebabkan oleh trauma, kenangan buruk di masa lalu, maupun gangguan psikologis. Tindakan ini dapat dilakukan sendiri atau melalui bantuan professional seperti psikolog atau psikiater, tergantung pada tingkat kebutuhan dan keparahan kondisi orang tersebut.

Siapa Saja yang Butuh Self Healing?

Semua orang yang memiliki sisa-sisa pengalaman traumatis atau luka emosional dari masa lalu sangat membutuhkan proses self healing. Namun, mereka juga perlu memiliki kesadaran dan motivasi untuk menyembuhkan dirinya sendiri agar tidak terjebak pada kenangan buruk.

Selain itu, self healing adalah “obat” yang Anda butuhkan ketika merasa penat sehingga berbagai emosi negatif mulai mempengaruhi pikiran, kehilangan minat, sedih berkepanjangan, hingga menimbulkan sakit secara fisik.

Manfaat Self Healing

Beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan melakukan self healing adalah sebagai berikut:

  • Dapat menerima diri sendiri dan semua kenangan buruk dengan lapang dada
  • Mengobati dan membantu Anda untuk berdamai dengan masa lalu
  • Menghilangkan stres dan rasa cemas berlebihan
  • Lebih memahami kekurangan dan kelebihan diri sendiri
  • Meningkatkan produktivitas kerja karena Anda lebih berkonsentrasi

Baca juga: 30 Kata-kata Motivasi Kerja, Boost Semangat Kerja Makin Giat

Contoh Self Healing

Beberapa aktivitas yang dapat Anda lakukan untuk self healing adalah sebagai berikut.

1. Pergi Berpetualang Sendiri

Berpetualang ke desa, pergi ke pantai, atau wisata alam sendirian dapat menjadi cara untuk membebaskan segala pikiran negatif dan membiarkan udara segar mengaliri diri Anda. Hal ini tentu sangat efektif guna mengurangi kepenatan dan rasa stres setelah bekerja berhari-hari.

Meskipun demikian, cara self healing satu ini sebaiknya dilakukan apabila Anda benar-benar mengerti lokasi tersebut, termasuk denah, fasilitas, dan tempat yang harus dihubungi apabila terjadi situasi darurat. Jangan sampai niatnya ingin melepas penat namun Anda justru tersesat.

2. Menghabiskan Waktu di Rumah Melakukan Hal-Hal yang Disukai

Cara termurah untuk melakukan self healing adalah dengan berdiam diri di rumah sambil melakukan berbagai hal yang Anda suka, misalnya membaca komik, menonton film, atau memasak. Jangan lupa untuk menyingkirkan pekerjaan atau hal-hal yang bisa mengingatkan pada rasa trauma.

3. Menjalankan Hobi Masa Kecil

Apakah Anda memiliki beberapa hobi masa kecil yang sudah lama tidak dilakukan? Jika iya, maka hal itu dapat menjadi salah satu contoh self healing. Melakukan kegiatan menyenangkan yang sudah ditinggalkan dapat membawa kenangan terdahulu. Selain bernostalgia, semangat baru juga bisa datang menghampiri.

Cara Melakukan Self Healing Terbaik

Berikut ini beberapa cara melakukan self healing terbaik yang dapat Anda coba.

1. Berbicara dengan Diri Sendiri

Tidak perlu muluk-muluk, salah satu cara melakukan self healing adalah dengan berdiri di hadapan cermin dan mulai berkomunikasi kepada diri sendiri. Lampiaskan semua pikiran buruk, keresahan, dan refleksikan siapa Anda selama ini.

Sambil memandang pantulan wajah, cobalah memahami diri sendiri, niscaya Anda akan lebih bersyukur dan lapang dada dengan apa yang telah dilewati sejauh ini.

2. Me Time

Cobalah untuk pergi ke restoran sendiri, membaca buku di perpustakaan seorang diri, dan luangkan waktu untuk melakukan berbagai hal seru sendirian. Nikmati waktu tanpa teman agar Anda sadar betapa berharga dan luar biasanya diri Anda tanpa harus meminta validasi dari orang lain.

3. Berdamai dengan Keadaan

Pengalaman buruk dan traumatis memang selalu membekas dalam ingatan seseorang, sehingga mereka boleh dan berhak marah atas itu. Silakan berteriak atau menangis. Namun, jangan lagi menyalahkan diri sendiri. Cobalah berpikir bahwa Anda sudah sampai pada titik sejauh ini, jadi mulailah berdamai dengan keadaan.

4. Meditasi

Cara self healing terbaik adalah pergi ke tempat yang tenang, lalu pejamkan mata dan hirup udara segar dalam-dalam, rileks, dan fokuskan pikiran pada satu hal. Anda juga bisa mengulang-ulang satu kata positif seperti “Perdamaian” atau “Cinta” agar pikiran lebih jernih.

5. Mengatur Pernafasan

Ketika sedang kalut dan dipenuhi pikiran negatif, cobalah menarik napas panjang kemudian menghembuskannya perlahan. Atur intensitas pernapasan agar pikiran Anda lebih tenang.

6. Self Compassion

Salah satu cara self healing adalah melakukan self compassion, yakni pemahaman atas emosi dan situasi diri saat ini. Cobalah untuk mengerti dan memvalidasi perasaan Anda sendiri. Jangan mencoba memungkiri kesedihan atau rasa kesepian dan cobalah untuk memahaminya.

7. Menulis Buku Harian

Anda dapat menuangkan semua pengalaman buruk, kekesalan, rasa marah, atau keganjalan dalam sebuah buku harian. Tak perlu memperhatikan tanda baca atau kaidah penulisan. Tuangkan saja semua beban Anda hingga lega.

8. Mencari Bantuan dari Profesional

Jika cara-cara di atas tidak memberikan efek apapun, tak ada salahnya mencoba menghubungi psikolog untuk mengikuti sesi konsultasi Anda agar lekas memperoleh solusi.

Baca juga: Manajemen Stress: Cara dan Manfaatnya untuk Kesehatan Mental

Kata-Kata Self Healing

Kata-kata yang mungkin Anda butuhkan ketika self healing adalah:

  • “Mencintai diri sendiri adalah rahasia pertama menuju kebahagiaan.” – Robert Morley
  • “Mengapa kita harus khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan tentang kita, apakah kita lebih percaya pada pendapat mereka daripada pendapat kita sendiri?” – Brigham Young
  • “Jangan pernah menundukkan kepalamu. Selalu angkat tinggi-tinggi. Lihatlah dunia secara langsung.” – Helen Keller
  • “Menyembuhkan dunia dimulai dengan menyembuhkan diri sendiri.” – Anthon St. Maarten

Hal-hal yang Harus Dihindari Saat Self Healing

Beberapa hal yang harus Anda hindari selama proses self healing adalah sebagai berikut.

1. Mencoba Melupakan Masalah

Pada dasarnya, self healing bukanlah cara lari dari masalah, namun hal ini merupakan cara Anda berpikir jernih dan berdamai dengan suatu persoalan. Jadi, alih-alih melupakan, cobalah mencari solusi sekaligus mengumpulkan keberanian untuk menghadapinya.

2. Meratapi Kesedihan Terus-Menerus

Meskipun Anda sedih, ketika melakukan self healing cobalah untuk berkomitmen meninggalkan kesedihan tersebut. Jangan meratapinya terus-menerus karena hal itu hanya akan memperburuk situasi.

3. Menyakiti Diri Sendiri

Jangan pernah berpikir untuk menyakiti diri sendiri. Ingat, bahwa setelah sesi self healing berlangsung, Anda pasti bisa menghadapi permasalahan yang ada.

4. Menjauhkan Diri

Hal yang harus dihindari saat melakukan self healing adalah menjauhkan diri dari keluarga dan orang lain. Meskipun Anda berniat menyendiri, namun setelah mendapat ketenangan, bergabunglah lagi dengan orang-orang tercinta.

Nah, dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa self healing adalah tindakan yang penting untuk dilakukan ketika Anda sedang stres atau memiliki beberapa trauma batin. Semoga dengan menerapkan beberapa cara dan contoh tersebut, kondisi mental Anda semakin membaik, ya!

Baca juga: Burnout Adalah: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Cara Mengatasi

Artikel Terkait
Perusahaan Go Public: Arti, Syarat, Proses, dan Contohnya
Pernahkah Anda mendengar istilah IPO? Initial Public Offering atau juga disebut Go Public adalah langkah yang diambil perusahaan seperti bisnis startup saat ingin melakukan ekspansi. Namun sebenarnya, apa arti Go Public dan apa yang jadi alasan perusahaan mengambil keputusan tersebut? Lalu, apakah bisnis Anda juga harus melakukannya? Untuk menjawab semua pertanyaan tersebut, simak selengkapnya seputar […]
Pentingnya Memakai Alat Analisis Data Penelitian yang Tepat
Mengumpulkan data melalui survei online adalah langkah penting dalam penelitian. Namun, memahami dan menganalisis data tersebut memerlukan alat analisis data penelitian yang tepat. Menggunakan alat analitik tambahan memungkinkan peneliti untuk menggali lebih dalam ke dalam data, mengidentifikasi tren yang tidak terlihat, dan membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan temuan tersebut. Artikel ini akan membahas pentingnya […]
Cross Selling: Pengertian, Penerapan & Bedanya dari Up Selling
Tahukah Anda apa itu cross selling? Cross selling adalah salah satu teknik dan strategi pemasaran jitu. Cross selling umumnya diaplikasikan dalam situs penjualan online dengan mempelajari algoritma kebutuhan konsumen. Sederhananya, cross selling adalah teknik memikat konsumen agar membeli produk tambahan yang sesuai dengan barang kebutuhan awal mereka. Untuk mengetahui apa itu cross selling dan contohnya […]