Tren Belanja di Bulan Ramadan 2025, Apa yang Jadi Prioritas?
Populix

Tren Belanja di Bulan Ramadan 2025, Apa yang Jadi Prioritas?

7 bulan yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Sudah menjadi rahasia umum jika kebiasaan belanja umat Muslim Indonesia akan meningkat pada bulan Ramadan. Tren belanja di bulan Ramadan biasanya untuk membeli kebutuhan pokok seperti makanan dan minuman untuk stok sahur dan buka puasa.

Selain itu, pembelian produk fesyen seperti baju baru untuk menyambut Lebaran turut meningkat. Tak hanya baju, pembelian perlengkapan ibadah seperti mukena dan sarung pun sering sekali dilakukan oleh sejumlah umat Muslim Indonesia.

Terkait tren belanjadi bulan Ramadan, Populix telah mengeluarkan report terbaru “Perilaku Belanja di Bulan Ramadan 2025” seperti apa hasil report-nya?

Baca juga: Tren Olahraga di Indonesia Berkembang Jadi Tren Gaya Hidup

Tren Belanja di Bulan Ramadan 2025, Produk Apa yang Dibeli?

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, produk-produk seperti makanan, minuman, hingga pakaian akan tetap dicari oleh masyarakat Muslim Indonesia.

Berdasarkan hasil research Populix, makanan dan minuman merupakan produk yang tetap menjadi prioritas utama dalam list belanja Ramadhan.

tren belanja di bulan ramadan
Source: Populix

Mayoritas umat Islam berencana untuk membeli makanan dan minuman dalam jumlah yang banyak selama Ramadan. Terutama untuk memenuhi kebutuhan mereka saat berbuka puasa dan sahur, serta persiapan Lebaran.

Akan tetapi, dalam berbelanja, responden pun tetap memperhatikan anggaran belanja mereka yang telah disiapkan sebelumnya agar terhindar dari overspending.

Baca juga: Apa Itu YONO, Seberapa Jauh Khalayak Paham Gaya Hidup YONO?

List Belanja Ramadhan Berdasarkan Jenis Produk Makanan dan Minuman

Adapun beberapa jenis produk makanan dan minuman yang paling banyak dibeli selama Ramadan yaitu bahan makanan pokok dan makanan ringan untuk berbuka.

tren belanja di bulan ramadan
Source: Populix

Tetap Perhatikan Prioritas Belanja Ramadan

Saat berbelanja kebutuan di bulan Ramadan, responden menyatakan akan memprioritaskan pembelian terhadap kebutuhan pokok.

Sementara untuk barang lain, mereka memutuskan untuk lebih bijak dalam pembeliannya, bahkan mengurangi pembelian untuk barang-barang yang tidak terlalu penting.

tren belanja di bulan ramadan
Source: Populix

***

Demikian penjelasan singkat hasil riset Populix yang tertuang di dalam report Perilaku Belanja di Bulan Ramadan 2025“.

Untuk mengetahui lebih lengkap hasil riset Populix terkait tren belanja di bulan Ramadan, Anda dapat mengunduh report secara gratis. Pun jika Anda membutuhkan insight yang lebih detail, Anda dapat menghubungi tim riset Populix.

populix research service

Baca juga: 100 Hari Kerja Prabowo dan Gibran, Apakah Sudah Cukup Baik?

Tags:
Artikel Terkait
20 Promo Pemilu 2024: Kuliner, Wisata Rekreasi, Fashion
Jangan lupa gunakan hak pilih Anda dalam Pemilihan Umum atau Pemilu 2024. Setelah menggunakan hak pilih, jangan lupa juga untuk berburu promo pemilu. Tersedia banyak pilihan promo pemilu yang bisa Anda manfaatkan. Caranya pun cukup mudah, yaitu biasanya hanya dengan menunjukkan jari bertinta ungu sebagai tanda Anda telah mencoblos. Kira-kira ada promo pemilu apa saja, […]
Meta Analisis: Definisi, Keuntungan, Kekurangan, Contoh
Meta-analisis merupakan istilah lazim yang ada dalam dunia penelitian. Meta analisis adalah sebuah metode untuk menggabungkan dan menganalisis hasil dari berbagai penelitian tentang topik yang sama. Tujuan dari meta analisis yaitu untuk mengintegrasikan data dari berbagai studi berbeda sehingga dapat memberikan hasil lebih akurat, daripada hasil yang diperoleh dari penelitian tunggal. Ada beberapa keunggulan dari […]
Potongan Pajak THR 2024 Lebih Besar, Ini Alasannya
Dua minggu menjelang lebaran, beberapa karyawan sudah ada yang mendapat Tunjanangan Hari Raya (THR). Namun, pada pencairan kali ini, ramai keluhan soal pajak THR 2024 yang nilainya lebih besar. THR bagi pegawai swasta akan dikenakan pajak penghasilan (PPh) Pasal 21 dengan cara dipotong oleh perusahaan untuk disetorkan ke kas negara. Sementara PNS, pajak terutang untuk […]