Apa itu Wirausaha, Ciri-Ciri & Tips jadi Wirausahawan Sukses
Populix

Apa itu Wirausaha, Ciri-Ciri & Tips jadi Wirausahawan Sukses

3 tahun yang lalu 5 MENIT MEMBACA

Wirausaha adalah istilah yang mungkin sudah sering terdengar di telinga semua orang. Saat ini banyak orang memilih untuk menjadi wirausahawan dibanding bekerja sebagai karyawan di kantor.

Hal tersebut dikarenakan tingginya tingkat persaingan dalam hal mencari pekerjaan. Pemerintah pun juga mendukung masyarakat yang ingin memulai wirausaha atau menjalankan bisnis rumahan secara mandiri.

Namun, bagaimana cara menjadi wirausahawan yang sukses? Jika Anda tertarik, simak ulasan di bawah ini sampai selesai, ya.

Pengertian wirausaha

Secara umum, definisi wirausaha adalah suatu kegiatan bisnis mandiri dengan mendistribusikan kegiatan dan sumber dayanya kepada seorang pelaku usaha yang dikenal dikenal sebagai wirausahawan.

Wirausahawan berperan dalam seluruh operasional bisnis, mulai dari sistem produksi, strategi, pemasaran, hingga mengatur permodalan usaha. Umumya, tujuan wirausaha adalah untuk menghasilkan atau memproduksi suatu hal dengan nilai jual lebih tinggi daripada sebelum diolah.

Menurut J.B Say (1803), definisi wirausaha adalah pengusaha yang mampu melakukan pengelolaan sumber daya secara efektif dan efisien hingga meningkatkan produktivitas. Pada pengertian lain, Burgess (1933) mengartikan wirausaha sebagai seorang yang mengelola, mengorganisasikan, serta berani menanggung risiko apapun dalam membangun peluang usaha baru.

Sementara, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, wirausaha merupakan istilah tidak baku dari kata wiraswasta. Adapun menurut KBBI definisi wirausaha adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.

Ciri-ciri wirausaha

Untuk membantu memahami apa itu wirausaha, berikut beberapa ciri-cirinya yang patut Anda ketahui.

  • Energetik
  • Mempunyai semangat dan kemauan yang keras
  • Visioner serta berfokus pada solusi
  • Berjiwa kepemimpinan
  • Berani mengambil keputusan dan risiko
  • Memiliki daya kreasi dan inovasi tinggi
  • Mampu menganalisis dengan tepat
  • Mempunyai sifat hemat atau tidak konsumtif
  • Memiliki kesadaran dan inisiatif tinggi
  • Memiliki keyakinan atau kepercayaan diri tinggi

Kelebihan dan kekurangan menjadi wirausahawan

Menjadi seorang wirausaha merupakan hal yang kini diimpikan banyak orang. Pasalnya, pekerjaan ini memiliki berbagai kelebihan dibanding profesi lain. Salah satu keuntungan menjadi wirausaha adalah menghasilkan profit besar secara mandiri.

Namun, bukan hanya itu saja, pekerjaan tersebut juga memberikan banyak kegunaan. Adapun berikut ini yang termasuk dalam manfaat menjadi wirausaha adalah:

  • Dapat mengatur pekerjaan secara leluasa
  • Menghasilkan keuntungan dalam jumlah besar
  • Membuka lapangan pekerjaan baru kepada masyarakat
  • Memiliki kualitas kepemimpinan dalam diri
  • Mengasah potensi diri, seperti kreativitas, berpikir kritis, analisis, dan lain-lain

Akan tetapi, di samping berbagai manfaat atau kelebihan di atas, wirausaha juga memiliki sejumlah kelemahan yang patut Anda pertimbangkan. Adapun kekurangan wirausaha adalah sebagai berikut.

  • Berisiko kehilangan berbagai macam investasi
  • Meski fleksibel, akan tetapi beban kerja cenderung lebih berat
  • Terdapat ketidakpastian dalam memperoleh pendapatan
  • Ada banyak kemampuan diri yang perlu diasah, mulai dari manajemen keuangan, SDM, hingga operasional
  • Sulit dalam membuat keputusan penting karena sangat memengaruhi pengembangan usaha

Baca juga: 38 Bisnis Franchise Indonesia Terlaris 2022 – Tips & Cara Memulai

Tips menjadi wirausahawan sukses

Setiap jenis usaha baik itu korporasi, UKM, ataupun UMKN pasti mempunyai sosok wirausahawan di baliknya. Yup, wirausaha mampu berjalan sukses dan lancar ialah karena diiringi dengan kerja keras sehingga produk berhasil diterima oleh target pasar.

Nah, jika Anda ingin menjadi salah satunya, berikut beberapa tips yang bisa dicoba.

1. Memiliki skill pengusaha

Dalam membangun wirausaha, penting sekali memiliki keterampilan atau skill sebagai seorang pengusaha. Anda harus mampu memahami kebutuhan pasar, mengenali target, membaca peluang, berkomunikasi dengan baik, dan lain sebagainya.

Seluruh keterampilan pengusaha tersebut akan sangat berguna bagi wirausahawan selama membangun sebuah usaha atau bisnis, sehingga Anda wajib memilikinya.

2. Memiliki akses permodalan

Tips lainnya dalam menjalankan wirausaha adalah Anda perlu memiliki akses modal yang memadai. Pasalnya, suatu bisnis tidak akan bisa menjalankan operasional tanpa adanya dana. Untuk itu, pastikan Anda mempunyai cukup modal guna membantu kelancaran dan mempercepat proses produksi, entah itu dari tabungan, investor, atau Bank.

3. Mampu menghasilkan solusi

Seorang wirausaha adalah sosok yang mampu memberikan solusi dan melakukan pemecahan masalah dengan tepat. Sebab, penyelesaian tersebut akan sangat berdampak terhadap perkembangan bisnis.

Bila Anda bisa menciptakan solusi yang tepat, bisnis akan menjadi lebih mudah diterima oleh target pasar. Dengan begitu, penjualan pun berjalan lancar serta mengalami peningkatan.

4. Cepat dan berani mengambil kesempatan

Selain mampu menghasilkan solusi, Anda juga harus cerdik dalam mengambil keputusan. Mengingat persaingan yang begitu ketat di pasar, wirausahawan perlu bergerak cepat merebut peluang agar tidak tertinggal dari kompetitor lain.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa pengambilan keputusan dengan segera ini bukan berarti dilakukan tanpa pertimbangan dahulu. Melainkan Anda harus bisa memperhitungkan setiap langkah secara cepat namun tepat. Mulai dari mengeksekusi ide, memanfaatkan tren, hingga menarik target pasar.

Salah satu contohnya ialah dalam industri kuliner. Guna meningkatkan usaha kuliner yang dilakukan wirausaha adalah mengikuti perkembangan tren pasar terbaru. Biasanya, wirausahawan akan menyesuaikan persediaan produk ataupun layanan dengan hal-hal viral di masyarakat.

5. Mampu mengatur wirausaha secara efektif

Tips terakhir dalam membangun wirausaha adalah dengan mengatur seluruh operasional bisnis secara efektif dan efisien. Baik itu sistem produksi maupun persoalan internal seperti manajemen keuangan.

Untuk memudahkan nya, Anda bisa memanfaatkan berbagai teknologi modern. Misalkan dengan membeli sebuah mesin khusus guna mempercepat atau memperbanyak produksi. Secara tidak langsung, hal ini juga bisa dijadikan sebagai aset investasi, lho.

Itu dia pengertian wirausaha beserta ciri, kelebihan, dan kekurangannya. Memulai bisnis wirausaha adalah salah satu pilihan tepat bagi Anda yang ingin menciptakan lapangan pekerjaan baru. Dengan begitu, angka kemiskinan dan pengangguran di Indonesia dapat berkurang. Bagaimana, apakah Anda tertarik menjadi wirausahawan?

Baca juga: 4 Peluang Bisnis 2022 yang Bisa Dijalani dengan Modal Minim

Artikel Terkait
Affiliate Marketing: Cara Kerja, Kelebihan & Tips Menjalankan
Affiliate marketing adalah salah satu peluang usaha yang banyak diminati dan menjanjikan. Cara kerja affiliate marketing juga tergolong mudah karena bisa dilakukan dari rumah. Bisnis afiliasi ini semakin banyak digunakan dalam bisnis karena tergolong efektif dalam proses pemasaran produk. Cara daftar affiliate marketing bisa dilakukan dengan mudah karena sudah cukup banyak bisnis yang membuka kesempatan […]
Panduan Lengkap Riset Pasar untuk Startup, Ini Langkahnya!
Melakukan riset pasar untuk startup dapat membantu Anda mengenali target market yang sesuai dengan bisnis.  Saat ingin memulai bisnis startup, Anda tidak bisa hanya berfokus membuat perencanaan dan menciptakan produk yang berkualitas. Anda juga harus mencari tahu apakah produk yang dibuat telah sesuai dan bisa memenuhi kebutuhan calon konsumen.  Maka dari itu, penting untuk melakukan […]
Wawancara Tidak Terstruktur: Definisi, Kelebihan, Kekurangan
Wawancara merupakan sebuah proses yang kerap dilakukan saat melakukan penelitian atau riset. Adapun salah satu jenis wawancara yaitu wawancara tidak terstruktur. Melansir laman Research Connections, pengertian wawancara tidak terstruktur adalah ketika peneliti mengajukan pertanyaan terbuka atau open-ended questions. Tujuannya yaitu untuk memberikan keleluasaan kepada responden untuk berbicara bebas mengenai suatu topik dan memengaruhi arah wawancara. […]