Endnote sering sekali ditemukan dalam karya tulis seperti jurnal. Endnote adalah catatan akhir yang menjelaskan tentang sumber kutipan tertentu atau komentar penjelasan singkat yang ditempatkan di akhir makalah penelitian.
Endnote dan footnote tentu saja berbeda. Sebab, footnote adalah referensi, penjelasan, atau komentar yang ditempatkan di bawah teks utama pada beragam karya tulis.
Simak terus artikel ini untuk memahami lebih detail tentang endnote.
Baca juga: Grounded Theory Adalah: Pengertian, Jenis, Cara Melakukan, Contoh
Apa Itu Endnote?
Mengutip laman University of The West of Scotland (UWS), endnote adalah bentuk manajemen referensi yang relevan di berbagai penelitian ataupun karya tulis.
Sementara itu, melansir laman Rutgers University Libraries, pengertian endnote yaitu manajemen sumber kutipan yang digunakan peneliti, pengajar, dan mahasiswa untuk menyimpan, mengatur, dan mengutip referensi.
Keberadaan endnote dapat membantu Anda dalam beberapa hal ini:
- Simpan, atur, dan kelola referensi, termasuk tabel, bagan, gambar, dan PDF di suatu tempat.
- Impor atau mencari referensi dari banyak database.
- Membuat dan memformat bibliografi.
- Mengutip dan membuat daftar referensi artikel, gambar, dan lainnya di dokumen penelitian Anda.
- Menemukan artikel teks lengkap.
- Menemukan jurnal yang cocok untuk makalah menerbitkan makalah Anda.
Baca juga: Fenomenologi Adalah: Pengertian, Metode Pendekatan, Contoh
Cara Menulis Endnote
Menyusun endnote untuk penelitian melibatkan beberapa langkah penting untuk mengelola referensi dan menyisipkan kutipan dalam naskah. Berikut adalah panduan langkah demi langkahnya:
Langkah 1: Unduh dan Instal EndNote
- Unduh dan instal perangkat lunak EndNote dari situs web resminya atau sumber terpercaya lainnya.
Langkah 2: Tambahkan Referensi ke Perpustakaan EndNote
- Buka EndNote setelah instalasi selesai.
- Tambahkan referensi ke perpustakaan EndNote Anda dengan beberapa cara:
- Impor referensi dari file PDF atau dokumen lain.
- Gunakan fitur “Import” di EndNote untuk mengimpor file referensi dalam format RIS, BibTeX, atau format lainnya.
- Tambahkan referensi secara manual dengan mengklik “New Reference” dan isi kolom metadata referensi (seperti judul, penulis, jurnal, tahun, dll.).
Langkah 3: Organisasi dan Pengelompokan Referensi
- Organisasi referensi Anda dengan cara membuat grup atau folder berdasarkan topik, subjek, atau proyek penelitian tertentu.
- Gunakan fitur tagging atau penanda untuk memberi label pada referensi agar lebih mudah diidentifikasi dan diakses.
Langkah 4: Pilih Gaya Penulisan
- Tentukan gaya penulisan yang akan digunakan dalam naskah penelitian Anda, misalnya APA, MLA, Chicago, atau gaya penulisan institusi tertentu.
- Di EndNote, Anda dapat memilih gaya penulisan ini dari menu “Edit” > “Output Styles” > “Open Style Manager”. Pilih gaya yang sesuai dari daftar yang tersedia dan klik “Choose”.
Baca juga: Hipotesis Adalah: Pengertian, Jenis, Cara Menulisnya
Langkah 5: Sisipkan Kutipan dalam Naskah
- Buka dokumen Word atau program pengolah kata yang Anda gunakan untuk menulis naskah penelitian.
- Pastikan plugin EndNote sudah terinstal pada program pengolah kata Anda.
- Saat Anda ingin menyisipkan kutipan dari referensi yang ada di perpustakaan EndNote, klik “Insert Citation” atau “Cite While You Write” (nama tombol ini bisa berbeda tergantung pada versi EndNote dan program pengolah kata yang Anda gunakan).
- Cari dan pilih referensi yang ingin Anda kutip dalam dokumen Anda.
- EndNote akan menyisipkan kutipan dalam format gaya penulisan yang telah Anda pilih sebelumnya.
Langkah 6: Buat Daftar Pustaka
- Setelah menulis naskah selesai, pastikan Anda berada di halaman terakhir dokumen Anda.
- Klik “Bibliography” atau “Insert Bibliography” (nama tombol ini bisa berbeda tergantung pada versi EndNote dan program pengolah kata yang Anda gunakan).
- EndNote akan membuat daftar pustaka berdasarkan kutipan yang telah Anda sisipkan dalam dokumen.
Langkah 7: Review dan Edit Daftar Pustaka
- Periksa daftar pustaka untuk memastikan bahwa semua referensi telah dimasukkan dengan benar.
- Edit daftar pustaka jika diperlukan, seperti menghapus atau menambahkan referensi, atau melakukan penyesuaian format sesuai persyaratan yang berlaku.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menyusun EndNote untuk penelitian Anda dengan efisien, memudahkan Anda dalam mengelola referensi dan menyisipkan kutipan dengan tepat sesuai gaya penulisan yang dipilih.
***
Demikian penjelasan terkait catatan akhir atau endnote yang perlu Anda pahami. Simak terus artikel Populix untuk mendapatkan informasi bermanfaat lainnya. Tak luput, Populix pun memiliki layanan riset pasar Populix for Enterprise yang dapat membantu Anda dalam melakukan penelitian untuk mengembangkan bisnis.
Baca juga: Elemen Penelitian Adalah: Pengertian, Contoh, dan Pentingnya