Perbedaan Efektif dan Efisien, Ini Pengertian Serta Contohnya
Populix

Perbedaan Efektif dan Efisien, Ini Pengertian Serta Contohnya

2 tahun yang lalu 4 MENIT MEMBACA

Efektif dan efisien adalah dua istilah yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, sudahkah Anda paham tentang perbedaan efektif dan efisien? Beberapa orang mengira bahwa kedua kata ini memiliki arti mirip. Padahal, jika ditelusuri lebih dalam, efektif dan efisien adalah dua hal yang tidak sama.

Nah, supaya Anda tidak salah mengartikan, simak artikel berikut. Mari kita bahas pengertian dari masing-masing istilah terlebih dahulu.

Pengertian efektif dan efisien

Sebelum membahas mengenai perbedaan efektif dan efisien, alangkah baiknya bila Anda menyimak mengenai pengertian efektif dan efisien berikut ini.

Meski sering disandingkan dan memiliki arti yang hampir mirip, pengertian efektif dan efisien sangatlah berbeda.

Pengertian efektif adalah suatu kondisi di mana metode dan cara tertentu berhasil mendatangkan output akhir sesuai target. Dapat dikatakan bahwa efektivitas berhubungan dengan akibat, pengaruh atau efek.

Sedangkan efisien menitikberatkan pada penggunaan sumber daya untuk mencapai hasil tertentu. Sumber daya tersebut dapat berupa tenaga kerja, uang, dan segala sesuatu yang dikeluarkan demi mencapai target. Semakin sedikit daya dan usaha, semakin efisien proses kerja.

Perbedaan efektif dan efisien dalam manajemen

Perbedaan efektif dan efisien adalah suatu hal yang dapat mengarahkan prioritas kerja tim, penjelasan selengkapnya dapat disimak melalui pemaparan berikut ini.

1. Berkaitan pada proses kerja

Pekerjaan dengan orientasi pada efektivitas saja atau efisiensi saja akan menghasilkan proses yang berbeda. Pada proses kerja, perbedaan efektif dan efisien adalah bagaimana cara kita melakukan sesuatu menggunakan daya sehemat mungkin (efisien). Sedangkan dari segi efektivitas, bagaimana cara kita mengarahkan pekerjaan untuk sesuai pada target.

2. Berkaitan pada sumber daya

Perbedaan efektif dan efisien dalam manajemen selanjutnya adalah dari segi sumber daya. Metode kerja efisien akan berorientasi pada penggunaan sumber daya yang telah ada dan memaksimalkannya.

Sedangkan bedanya efektif dan efisien dari metode kerja efektif adalah bagaimana caranya agar hasil kerja sesuai pada rancangan awal.

3. Berkaitan dengan upaya

Apa perbedaan efektif dan efisien dari segi upaya? Dari segi upaya, efisiensi akan mengarahkan baik tim maupun individu untuk berusaha mencapai optimalisasi tenaga kerja maupun biaya.

Sedangkan efektivitas akan mengarahkan tim atau individu guna mencapai target bersama, berapapun daya dan usaha yang dilakukan tidak menjadi masalah.

4. Berkaitan dengan tujuan

Tujuan perusahaan untuk melampaui sebuah target sejalan pada konsep efektivitas. Namun, bagaimana perusahaan tersebut mengalokasikan dana, tenaga kerja dan lainnya guna menghemat anggaran adalah makna dari efisiensi.

Perbedaan efektif dan efisien dapat terlihat jelas dari seberapa besar perusahaan mengarahkan langkah-langkah kerjanya kepada maksimalisasi sumber daya atau ketercapaian target.

Perbedaan efektif dan efisien serta contohnya

Perbedaan efektif dan efisien serta contohnya dapat dilihat pada sebuah tim kerja beranggotakan 3 orang. Tim tersebut sanggup menyelesaikan satu proyek pada jangka waktu 4 minggu.

Jika kita tambahkan 2 orang di tim itu, proyek akan tetap berjalan sebagaimana mestinya dan tetap selesai dalam 4 minggu. Tanpa dua orang tersebut, tim beranggotakan 3 orang tidak akan kepayahan bekerja. Sehingga dapat dikatakan bahwa dua orang tambahan menyebabkan tim tidak efisien, tetapi tetap efektif.

Hal ini karena efisiensi berkaitan pada penghematan dan maksimalisasi daya yang dimiliki. Bila dikerjakan oleh 3 orang, sebuah proyek dapat selesai tepat waktu, mengapa tidak mengalokasikan 2 orang tambahan pada proyek lain?

Bedanya efektif dan efisien dari segi efektivitas, 2 orang tersebut tidak mengganggu efektivitas kerja tim karena proyek tetap selesai dalam 4 minggu.

Berbeda bila akhirnya dengan 2 orang tambahan, kerja tim mengalami keterlambatan. Maka 2 orang tambahan menyebabkan tim tidak efektif saat penyelesaian tugas.

Baca juga: Manajemen Waktu: Pengertian, Manfaat, Tips Agar Efektif

Cara agar bisa bekerja secara efektif dan efisien

Setelah menyimak perbedaan efektif dan efisien serta contohnya, berikut adalah cara agar bisa bekerja secara efektif dan efisien.

1. Siapkan kerangka kerja

Perbedaan efektif dan efisien tidak akan terlalu terlihat pada proses kerja, keduanya dapat diraih bersamaan dengan terlebih dahulu merumuskan kerangka kerja.

Dari kerangka kerja, dapat diketahui gambaran besar tentang proses pengerjaan dan memetakan alur-alur kerja berdasarkan tingkat urgensinya.

2. Gunakan skala prioritas

Langkah selanjutnya, jangan lupakan skala prioritas. Dahulukan pekerjaan yang berurgensi tinggi serta identifikasi pekerjaan penting lainnya. Hal ini dilakukan agar waktu dan usaha tidak terpusat pada pekerjaan dengan tingkat urgensi rendah lalu melupakan pekerjaan berurgensi tinggi.

3. Lakukan pendelegasian

Mempelajari apa perbedaan efektif dan efisien penting agar kita tahu pekerjaan mana yang tidak efisien kita kerjakan sendiri sehingga dapat didelegasikan. Perlu untuk mengenali keahlian kita pada pekerjaan tertentu sehingga semua orang akan bertanggungjawab terhadap pekerjaan yang paling mereka kuasai.

4. Lacak kemajuan proyek/tugas

Dokumentasi pekerjaan diperlukan agar setiap progres terekam dengan baik dan dapat dilacak serta dievaluasi. Pastikan untuk merekam perkembangan setiap tugas atau proyek sehingga semua orang dapat mengetahui seberapa dekat mereka dengan garis akhir.

Bagaimana, apakah sekarang Anda sudah paham tentang bedanya efektif dan efisien? Jangan sampai rancu apalagi terbalik dengan kedua istilah ini, ya. Pada dasarnya, efektif dan efisien adalah dua hal yang harus berjalan beriringan. Ini ditujukan supaya individu maupun organisasi dapat mencapai target sesuai rencana.

Simak lainnya: Apa itu Multitasking? Cek Tips dan Contohnya bagi Pekerja

Artikel Terkait
Endorse Adalah: Pengertian, Manfaat, dan Tips Melakukannya
Perkembangan media sosial saat ini, telah banyak memberikan keuntungan, salah satunya sebagai platform kampanye sosial. Endorse adalah bagian dari aktivitas pemasaran yang memanfaatkan pihak lain untuk mendukung dan juga mengiklankan baik barang atau jasa.  Istilah ini biasanya digunakan untuk menyebut seorang public figure yang menawarkan barang dagang dengan menambahkan testimoni bersifat positif.  Tujuannya adalah untuk […]
Navigating Our Child’s Educational Odyssey: Choosing the Right Path
As a parent of two, I stand at a significant crossroads in my parenting journey. My 4-year-old son is about to embark on his educational odyssey, starting with kindergarten. This marks his very first experience as a student in a formal school setting—a momentous step that demands thoughtful consideration. Here, I’d like to share our […]
Kuantitatif: Pengertian, Metode, Kelebihan, Contoh Penelitian
Istilah kuantitatif sudah sangat sering kita dengar, dan istilah ini pun sering dikaitkan dengan jenis penelitian. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kuantitatif adalah berdasarkan jumlah atau banyaknya; berdasarkan bagian dari energi yang tidak dapat dibagi lagi. Kuantitatif tentu berbeda dengan kualitatif yang lebih bersifat deskriptif. Sebab, kuantiatif mengacu pada pendekatan atau metode yang menggunakan […]