Perbedaan Efektif dan Efisien, Ini Pengertian Serta Contohnya
Populix

Perbedaan Efektif dan Efisien, Ini Pengertian Serta Contohnya

3 tahun yang lalu 4 MENIT MEMBACA

Efektif dan efisien adalah dua istilah yang sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, sudahkah Anda paham tentang perbedaan efektif dan efisien? Beberapa orang mengira bahwa kedua kata ini memiliki arti mirip. Padahal, jika ditelusuri lebih dalam, efektif dan efisien adalah dua hal yang tidak sama.

Nah, supaya Anda tidak salah mengartikan, simak artikel berikut. Mari kita bahas pengertian dari masing-masing istilah terlebih dahulu.

Pengertian efektif dan efisien

Sebelum membahas mengenai perbedaan efektif dan efisien, alangkah baiknya bila Anda menyimak mengenai pengertian efektif dan efisien berikut ini.

Meski sering disandingkan dan memiliki arti yang hampir mirip, pengertian efektif dan efisien sangatlah berbeda.

Pengertian efektif adalah suatu kondisi di mana metode dan cara tertentu berhasil mendatangkan output akhir sesuai target. Dapat dikatakan bahwa efektivitas berhubungan dengan akibat, pengaruh atau efek.

Sedangkan efisien menitikberatkan pada penggunaan sumber daya untuk mencapai hasil tertentu. Sumber daya tersebut dapat berupa tenaga kerja, uang, dan segala sesuatu yang dikeluarkan demi mencapai target. Semakin sedikit daya dan usaha, semakin efisien proses kerja.

Perbedaan efektif dan efisien dalam manajemen

Perbedaan efektif dan efisien adalah suatu hal yang dapat mengarahkan prioritas kerja tim, penjelasan selengkapnya dapat disimak melalui pemaparan berikut ini.

1. Berkaitan pada proses kerja

Pekerjaan dengan orientasi pada efektivitas saja atau efisiensi saja akan menghasilkan proses yang berbeda. Pada proses kerja, perbedaan efektif dan efisien adalah bagaimana cara kita melakukan sesuatu menggunakan daya sehemat mungkin (efisien). Sedangkan dari segi efektivitas, bagaimana cara kita mengarahkan pekerjaan untuk sesuai pada target.

2. Berkaitan pada sumber daya

Perbedaan efektif dan efisien dalam manajemen selanjutnya adalah dari segi sumber daya. Metode kerja efisien akan berorientasi pada penggunaan sumber daya yang telah ada dan memaksimalkannya.

Sedangkan bedanya efektif dan efisien dari metode kerja efektif adalah bagaimana caranya agar hasil kerja sesuai pada rancangan awal.

3. Berkaitan dengan upaya

Apa perbedaan efektif dan efisien dari segi upaya? Dari segi upaya, efisiensi akan mengarahkan baik tim maupun individu untuk berusaha mencapai optimalisasi tenaga kerja maupun biaya.

Sedangkan efektivitas akan mengarahkan tim atau individu guna mencapai target bersama, berapapun daya dan usaha yang dilakukan tidak menjadi masalah.

4. Berkaitan dengan tujuan

Tujuan perusahaan untuk melampaui sebuah target sejalan pada konsep efektivitas. Namun, bagaimana perusahaan tersebut mengalokasikan dana, tenaga kerja dan lainnya guna menghemat anggaran adalah makna dari efisiensi.

Perbedaan efektif dan efisien dapat terlihat jelas dari seberapa besar perusahaan mengarahkan langkah-langkah kerjanya kepada maksimalisasi sumber daya atau ketercapaian target.

Perbedaan efektif dan efisien serta contohnya

Perbedaan efektif dan efisien serta contohnya dapat dilihat pada sebuah tim kerja beranggotakan 3 orang. Tim tersebut sanggup menyelesaikan satu proyek pada jangka waktu 4 minggu.

Jika kita tambahkan 2 orang di tim itu, proyek akan tetap berjalan sebagaimana mestinya dan tetap selesai dalam 4 minggu. Tanpa dua orang tersebut, tim beranggotakan 3 orang tidak akan kepayahan bekerja. Sehingga dapat dikatakan bahwa dua orang tambahan menyebabkan tim tidak efisien, tetapi tetap efektif.

Hal ini karena efisiensi berkaitan pada penghematan dan maksimalisasi daya yang dimiliki. Bila dikerjakan oleh 3 orang, sebuah proyek dapat selesai tepat waktu, mengapa tidak mengalokasikan 2 orang tambahan pada proyek lain?

Bedanya efektif dan efisien dari segi efektivitas, 2 orang tersebut tidak mengganggu efektivitas kerja tim karena proyek tetap selesai dalam 4 minggu.

Berbeda bila akhirnya dengan 2 orang tambahan, kerja tim mengalami keterlambatan. Maka 2 orang tambahan menyebabkan tim tidak efektif saat penyelesaian tugas.

Baca juga: Manajemen Waktu: Pengertian, Manfaat, Tips Agar Efektif

Cara agar bisa bekerja secara efektif dan efisien

Setelah menyimak perbedaan efektif dan efisien serta contohnya, berikut adalah cara agar bisa bekerja secara efektif dan efisien.

1. Siapkan kerangka kerja

Perbedaan efektif dan efisien tidak akan terlalu terlihat pada proses kerja, keduanya dapat diraih bersamaan dengan terlebih dahulu merumuskan kerangka kerja.

Dari kerangka kerja, dapat diketahui gambaran besar tentang proses pengerjaan dan memetakan alur-alur kerja berdasarkan tingkat urgensinya.

2. Gunakan skala prioritas

Langkah selanjutnya, jangan lupakan skala prioritas. Dahulukan pekerjaan yang berurgensi tinggi serta identifikasi pekerjaan penting lainnya. Hal ini dilakukan agar waktu dan usaha tidak terpusat pada pekerjaan dengan tingkat urgensi rendah lalu melupakan pekerjaan berurgensi tinggi.

3. Lakukan pendelegasian

Mempelajari apa perbedaan efektif dan efisien penting agar kita tahu pekerjaan mana yang tidak efisien kita kerjakan sendiri sehingga dapat didelegasikan. Perlu untuk mengenali keahlian kita pada pekerjaan tertentu sehingga semua orang akan bertanggungjawab terhadap pekerjaan yang paling mereka kuasai.

4. Lacak kemajuan proyek/tugas

Dokumentasi pekerjaan diperlukan agar setiap progres terekam dengan baik dan dapat dilacak serta dievaluasi. Pastikan untuk merekam perkembangan setiap tugas atau proyek sehingga semua orang dapat mengetahui seberapa dekat mereka dengan garis akhir.

Bagaimana, apakah sekarang Anda sudah paham tentang bedanya efektif dan efisien? Jangan sampai rancu apalagi terbalik dengan kedua istilah ini, ya. Pada dasarnya, efektif dan efisien adalah dua hal yang harus berjalan beriringan. Ini ditujukan supaya individu maupun organisasi dapat mencapai target sesuai rencana.

Simak lainnya: Apa itu Multitasking? Cek Tips dan Contohnya bagi Pekerja

Artikel Terkait
10 Ide Bisnis Makanan Khas Natal di Indonesia
Natal is coming! Mari rayakan momen ini dengan rasa sukacita, misalnya dengan mencicipi berbagai kuliner atau makanan khas Natal. Tak hanya mencicipi, Anda pun bisa, loh, menjadikan makanan khas Natal ini sebagai ide bisnis untuk meraih cuan lebih di penghujung tahun 2023. Kira-kira apa saja, ya, kuliner atau makanan khas Natal yang bisa kita jadikan […]
Mengenal Apa Itu Impulse Buying, Faktor Pemicu, dan Tipsnya
Sarana perbelanjaan dan pembayaran online yang semakin mudah diakses tanpa sadar mengakibatkan adanya fenomena impulse buying. Apa itu? Jadi sederhananya, impulse buying adalah istilah untuk menyebut sebuah keputusan tidak terencana yang tentunya terjadi secara tiba-tiba dalam membeli suatu barang. Nah, pernahkah Anda mengalaminya? Ternyata, impulse buying cukup berisiko buruk lho bagi kondisi finansial. Temukan alasan […]
Stakeholder Adalah: Definisi, Jenis, Perannya dalam Bisnis
Bekerja di sebuah lingkup perusahaan, tentu Anda cukup sering mendengar istilah stakeholder. Namun tak sedikit orang yang masih belum mengerti apa itu stakeholder dan contohnya. Sederhananya, stakeholder adalah sebutan bagi mereka yang memiliki posisi penting di sebuah lingkup, seperti pada perusahaan, bisnis, organisasi, pendidikan bahkan di dunia pariwisata. Apa Itu Stakeholder? Stakeholder adalah istilah yang […]