Statistik Adalah: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Jenisnya
Populix

Statistik Adalah: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Jenisnya

1 tahun yang lalu 4 MENIT MEMBACA

Jika Anda belajar data, pasti Anda juga akan mengenal data statistik. Statistik adalah hasil data yang diolah atau disajikan dalam bentuk tabel, diagram, grafik, dan sebagainya. Ilmu yang mempelajari tentang statistik adalah statistika. Jadi, statistika adalah ilmunya, sedangkan statistik merupakan datanya.

Data statistik diperoleh dari hasil pengumpulan data berupa menyebarkan kuesioner, wawancara langsung dengan responden, atau metode lain. Untuk lebih memahami tentang statistik, Anda bisa menyimak ulasan di bawah ini.

Apa itu statistik?

Saat sedang menyusun sebuah penelitian, Anda pasti tidak akan terlepas dari pengelolaan data, termasuk statistik. Yup, statistik adalah bagian penting dari data yang memerlukan ketelitian khusus agar tak keliru. Namun, sebetulnya tahukah Anda apa itu statistik?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), statistik diartikan sebagai sebuah data berupa angka-angka yang dikumpulkan, dikelompokkan, serta ditabulasi sehingga menunjukkan informasi atau kesimpulan terkait suatu persoalan. Dalam pengertian lain, statistik adalah kumpulan hasil data yang disusun, diolah, dan disajikan ke dalam sebuah grafik, tabel, atau semacamnya.

Dari situ, Anda dapat memperoleh sebuah kesimpulan atau informasi. Statistik termasuk dalam jenis data kuantitatif yang kerap digunakan pada macam-macam bidang studi, mulai dari bisnis, ekonomi, pemasaran, hingga manufaktur. Sementara, ilmu yang mempelajari tentang statistik adalah statistika.

Tujuan statistik

Setelah memahami apa itu statistik, berikutnya ialah mengenai tujuannya. Adapun tujuan penggunaan statistik adalah sebagai berikut.

  • Sebagai sumber bahan atau keterangan mengenai berbagai hal
  • Mendeskripsikan atau menjelaskan data terkait populasi tertentu
  • Memperoleh gambaran masalah dari sebuah populasi
  • Membuat estimasi dari data untuk dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan
  • Membantu menganalisis data agar dapat mengetahui nilai dari suatu hal
  • Mengurangi luasnya jumlah populasi ke dalam ukuran yang lebih kecil agar dapat dipahami dengan mudah

Fungsi statistik

Berbicara mengenai fungsi, pada dasarnya statistik memiliki dua kegunaan utama. Adapun fungsi statistik adalah sebagai berikut.

1. Fungsi deskriptif

Pertama, fungsi statistik adalah untuk memberikan keterangan atau penjelasan deskriptif mengenai data dari suatu peristiwa yang sebelumnya dikumpulkan melalui berbagai proses penelitian.

2. Fungsi inferensial

Kedua, fungsi statistik adalah sebagai estimasi atau hipotesis yang kemudian dijadikan landasan dalam memprediksi suatu hal berdasar atas data, gejala, serta peristiwa.

Metode statistik

Sebelum menggunakannya sebagai panduan atau acuan dasar dalam mengumpulkan informasi, Anda perlu mengetahui dua metode statistik berikut ini.

1. Statistik deskriptif

Statistik deskriptif merupakan metode yang berfungsi untuk merangkum dan memberikan informasi terkait kinerja dari suatu proses. Teknik ini biasanya berupa ringkasan kuantitatif guna menggambarkan sekumpulan data secara apa adanya melalui berbagai parameter, seperti mean, median, modus, distribusi frekuensi atau ukuran statistik lainnya.

2. Statistik inferensial

Berbeda dari metode deskriptif yang merangkum sampel, statistik inferensial lebih berfokus memberikan kesimpulan umum dari sifat-sifat suatu populasi dengan menguji hipotesis guna memperoleh prediksi atau taksiran.

Jenis statistik

Statistik adalah hal terkait pengumpulan data yang terbagi ke dalam beberapa jenis berdasarkan kriteria tertentu. Adapun jenis-jenis statistik adalah sebagai berikut:

1. Berdasarkan orientasi pembahasan

Statistik berdasarkan orientasi pembahasannya dibedakan menjadi jenis matematika dan terapan. Tipe matematika merupakan statistik yang mengutamakan pemahaman model, penurunan konseptual, rumus statistik matematika-teoritis, uji normalitas/homogenitas, analisis regresi, galat dan lainnya.

Sementara, statistik terapan lebih berfokus pada pemahaman konsep dan teknik statistik yang hanya digunakan atau diterapkan dalam disiplin ilmu tertentu.

2. Berdasarkan fase dan tujuan analisis

Berdasarkan fase dan tujuan analisis, jenis statistik terbagi menjadi deskriptif dan inferensial. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, model deskriptif berkaitan dengan proses pengumpulan serta penyajian data dalam bentuk tabel, grafik, diagram, mode, dan sebagainya.

Sebaliknya, statistik inferensial cenderung memberikan prediksi dan kesimpulan umum dari berbagai hipotesis yang diperoleh dari data atau peristiwa.

Baca juga: Panduan Teknik Analisis Data : Pengertian, Jenis, Contoh Terbaru

3. Berdasarkan asumsi distribusi populasi data

Menurut asumsi distribusi populasi data, terdapat statistik parametrik dan non-parametrik. Singkatnya, statistik parametrik adalah jenis data yang digunakan berdasarkan model distribusi normal. Sedangkan, tipe non-parametrik dilakukan melalui metode distribusi gratis.

4. Berdasarkan jumlah variabel terikat

Dari jumlah variabel terikat, jenis statistik dibedakan ke dalam tipe univariat dan multivariat. Statistik univariat merupakan jenis data yang hanya mempunyai satu variabel dependen. Sementara, tipe multivariat ialah statistik dengan jumlah variabel dependen lebih dari satu.

Contoh penerapan penggunaan statistik

Umumnya, statistik adalah data yang cenderung digunakan oleh pemerintah atau orang-orang dalam bidang ilmu dan usaha berskala besar untuk mengukur berbagai hal. Namun, tidak jarang kita pun menggunakan data statistik dalam skala kecil dengan tujuan tertentu. Adapun contoh penerapan statistik adalah sebagai berikut.

  • Perhitungan jumlah penduduk di berbagai negara
  • Statistik jumlah penduduk miskin dalam suatu kota
  • Perhitungan angka kematian tahunan
  • Perhitungan kegiatan imunisasi balita
  • Statistik korban pelecehan seksual di Indonesia
  • Perhitungan tingkat kejahatan saat pandemi
  • Statistik pengguna media sosial
  • Perhitungan presensi kehadiran mahasiswa di suatu kampus
  • Statistik peristiwa kecelakaan dalam masa waktu tertentu
  • Statistik angka kelulusan SNMPTN dan SBMPTN

Demikian pembahasan seputar apa itu statistik hingga contoh penerapannya. Mempelajari ilmu statistik adalah hal yang sangat bermanfaat, karena ini dapat dijadikan sebuah langkah dalam mengurangi kesalahan di kemudian hari. Sebagai upaya mengurangi risiko di masa depan, yuk simak tips-tips menarik dan bermanfaat lainnya hanya di blog Populix!

Tags:
Artikel Terkait
10+ Strategi Pemasaran Online untuk Meningkatkan Penjualan
Strategi pemasaran online atau seringkali disebut dengan digital marketing adalah teknik penawaran produk melalui internet. Teknik digital marketing ini akan mempermudah pelaku bisnis untuk menjangkau target pasar yang lebih luas. Manfaat tersebut tentu tidak terlepas dari pesatnya perkembangan teknologi, di mana kemudian menjadikan pemasaran bisnis secara online merupakan peluang besar. Nah, terdapat berbagai strategi pemasaran […]
Apa itu  Marketing? Pengertian, Jenis, Contoh dan Manfaatnya
Marketing adalah kemampuan penting bagi pemilik usaha untuk memperkenalkan produk kepada konsumen atau target pasar. Namun, apakah Anda sudah mengetahui apa itu marketing dan manfaatnya untuk mengembangkan bisnis? Seiring berkembangnya zaman, semakin banyak jenis-jenis marketing atau pemasaran yang akan kita temui. Nah, untuk belajar lebih lanjut, baca selengkapnya di bawah ini! Pengertian Marketing Apa itu […]
Resesi Ekonomi: Pengertian, Penyebab, Dampak, Cara Mengatasi
Terhambatnya perdagangan dan sektor industri bisnis lainnya membawa Indonesia ke dalam lubang resesi ekonomi. Menurut Badan Pusat Statistik, muncul minus 5,32% pada pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan 2020 silam. Fenomena tersebut merupakan salah satu imbas dari pembatasan sosial yang berlaku, sehingga kegiatan pasar juga terpaksa tersendat. Namun, apa itu resesi ekonomi sebenarnya? Simak rangkuman Populix […]