Z Test atau Uji Z: Pengertian, Rumus, dan Jenisnya
Populix

Z Test atau Uji Z: Pengertian, Rumus, dan Jenisnya

2 tahun yang lalu 3 MENIT MEMBACA

Mungkin Anda jarang atau bahkan belum pernah mendengar istilah Z test. Melansir laman Research Connections, Z test adalah uji statistik yang digunakan untuk membandingkan mean dari dua sampel independen atau mean dari satu sampel dengan beberapa nilai tetap.

Pengujian ini mengasumsikan bahwa populasi dari mana sampel diambil berdistribusi normal. Ini digunakan saat menguji perbedaan untuk sampel besar (lebih dari 30 observasi) dan untuk sampel lebih kecil yang varians populasinya diketahui.

Apa Itu Z Test?

z test adalah
Source: Freepik

Uji Z atau Z test adalah alat statistik yang digunakan dalam pengujian hipotesis. Ini adalah metode yang tepat jika ukuran sampelnya besar.

Z test sebenernya mirip dengan T test, tetapi tetap ada perbedaannya, yakni T test dilakukan untuk ukuran sampel kecil atau ketika variansnya tidak diketahui.

Mengutip situs WellStreetMojo, Z test diklasifikasikan menjadi dua, yakni:

  • Uji satu sampel membandingkan rata-rata sampel tunggal dengan rata-rata populasi.
  • Uji dua sampel membandingkan rata-rata dua sampel.

Baca juga: Observasi Partisipan Adalah: Definisi, Kelebihan, Kekurangan

Rumus Z Test

Berikut ini rumus Z test atau uji Z yang perlu Anda ketahui.

Z = (x̅ – μ0) / (σ /√n)

Keterangan:

  • adalah mean sampel;
  • μ0 adalah rata-rata populasi;
  • σ adalah simpangan baku;
  • n adalah ukuran sampel.

Berdasarkan hasil uji Z, penelitian memperoleh kesimpulan hipotesis. Ini bisa berupa hipotesis null atau hipotesis alternatif.

Mereka diukur menggunakan rumus berikut ini:

H0: =μ0

atau

Ha: μ≠μ0

Keterangan:

  • H0 = Hipotesis Nol
  • Ha = Hipotesis Alternatif

Hipotesis nol terbukti benar jika nilai mean sama dengan mean populasi. Jika tidak, hipotesis alternatif akan dipertimbangkan.

Baca juga: Hipotesis Alternatif Adalah: Pengertian, Jenis, Contoh

Jenis Z Test

Ada 3 jenis uji Z atau Z test, berikut ini penjelasannya mengutip dari situs GeeksforGeeks.

1. Uji Sisi Kiri

jenis uji Z
Source: GeeksforGeeks

Dalam pengujian ini, wilayah penolakan terletak di paling kiri distribusi. Di sini hipotesis nol adalah bahwa nilai yang diklaim kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata populasi.

2. Uji Sisi Kanan

jenis uji Z
Source: GeeksforGeeks

Dalam pengujian ini, wilayah penolakan terletak di paling kanan distribusi. Di sini hipotesis nol adalah bahwa nilai yang diklaim kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata populasi.

3. Uji Dua Sisi

jenis uji Z
Source: GeeksforGeeks

Dalam pengujian ini, wilayah penolakan terletak di kedua distribusi ekstrem. Di sini hipotesis nol adalah bahwa nilai yang diklaim sama dengan nilai rata-rata populasi.

***

Baca juga: Cross-sectional Study Adalah: Definis serta Contoh Penelitian

Z test adalah alat statistik yang sangat berguna dalam analisis data riset pasar. Dengan memahami dan menguasi konsep ini, Anda dapat mengambil keputusan lebih tepat dan informatif dalam menghadapi tantangan yang kompleks di dunia bisnis.

Jika Anda tertarik untuk mendalami lebih detail tentang Z test atau mencari bantuan dalam melaksanakan riser pasar yang efektif, Anda dapat memanfaatkan Populix for Enterprise. Dengan bantuan Populix for Enterprise, Anda dapat mengoptimalkan strategi bisnis dan meraih kesuksesan yang lebih besar.

riset pasar Populix

Baca juga: Two-Way ANOVA: Pengertian, Cara Menggunakan, Contoh

Artikel Terkait
Apa itu Market Share? Pengertian, Fungsi, Jenis, & Rumusnya
Market share adalah salah satu aspek yang cukup penting bagi perusahaan. Sederhananya, ini merupakan tingkat persentase dari total penjualan suatu industri. Besarnya persentase market share sebuah perusahaan biasanya menjadi tolok ukur keberhasilan bisnis atau strategi pemasaran. Namun yang jadi pertanyaan, bagaimana cara menghitung market share? Nah, artikel berikut akan membahas secara tuntas mulai dari pengertian […]
Pop Culture Trends in Indonesia & Their Influence on Brands
Pop culture trends in Indonesia continue to evolve rapidly, driven by digital platforms, social media, and the creativity of younger generations. Pop culture (popular culture) has become an important reflection of social values, identity, and lifestyle in modern Indonesian society. One of the strongest drivers of pop culture trends in Indonesia is digital media. Social […]
Tren Penggunaan Aplikasi Kencan Online di Indonesia
Eksistensi aplikasi kencan online di Indonesia semakin signifikan. Dahulu menggunakan aplikasi kencan online dianggap tabu, tetapi kini justru menjadi salah satu cara umum dan sah untuk membangun relasi. Menariknya, keberadaan dating app ini bahkan bisa dibilang sudah terintegrasi dalam kehidupan sosial anak muda, terutama yang tinggal di kota-kota besar. Fenomena tersebut dipengaruhi oleh beragam faktor, […]