Analisis pasar adalah langkah pertama yang perlu Anda lakukan ketika ingin menjalankan bisnis.
Bisa dibilang, ini merupakan salah satu kunci kesuksesan Anda dalam mengenali target konsumen.
Dengan mengetahui siapa dan bagaimana karakter konsumen, Anda pun dapat mengembangkan strategi bisnis yang tepat serta sesuai sasaran.
Nah, artikel kali ini akan mengulas secara lengkap mulai dari pengertian analisis pasar, tujuan, hingga langkah-langkahnya. Yuk, simak!
Apa Itu Analisis Pasar?
Apa itu analisis pasar? Analisis pasar adalah penilaian kuantitatif maupun kualitatif atas suatu pasar.
Analisis ini melihat kondisi pasar lebih dalam, baik dari segmen pelanggan, pola pembelian, persaingan, hambatan masuk, lingkungan ekonomi, volume, ataupun nilainya.
Analisis pasar adalah kegiatan penting bagi rencana pemasaran produk. Dengan analisis pasar bisnis, penjualan maupun keuntungan perusahaan bisa ditingkatkan.
Di samping itu, analisis pasar adalah hal yang bermanfaat dalam membantu mengetahui potensi dan peluang bisnis.
Biasanya, hasil analisis pasar dapat dimanfaatkan untuk memahami seberapa lama suatu bisnis bisa bertahan.
Tujuan Analisis Pasar
Analisis pasar memiliki beberapa tujuan. Utamanya, tujuan analisis pasar adalah untuk menunjukkan kepada investor bahwa perusahaan memahami market-nya dengan baik.
Di mana pasar ini cukup besar untuk membangun bisnis yang berkelanjutan. Namun, di samping tujuan analisis pasar yang utama, ada beberapa maksud lain dari kegiatan ini.
Adapun tujuan analisis pasar lainnya, di antaranya yaitu:
- Membantu dalam membuat rencana pemasaran
- Membantu penerapan kebijakan pemasaran
- Mempelajari lebih lanjut mengenai jenis pasar
- Mengenal seperti apa lingkungan pasar
- Memahami karakteristik pasar dengan jelas
- Menyiapkan perusahaan dalam menghadapi persaingan
Baca juga: Riset Pasar Adalah: Pengertian, Tujuan, Jenis, dan Caranya
Pentingnya Analisis Pasar bagi Bisnis
Tentunya analisis pasar adalah kegiatan yang penting bagi bisnis. Secara umum, analisis pasar bisa memberikan gambaran tentang target dari pemasaran suatu produk.
Dengan demikian, perusahaan dapat melakukan pengembangan posisi merek dan memutuskan strategi pemasaran apa yang tepat untuk produk terkait.
Adapun beberapa peran penting lainnya dari analisis pasar adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui Peluang Bisnis
Ketika membicarakan tentang peluang usaha, maka perlu melihat seperti apa kondisi yang telah ada di pasaran.
Maka dari itu, pentingnya analisis pasar adalah untuk mengetahui peluang apa yang bisa diambil oleh bisnis dengan persaingan rendah dan prospek baik.
2. Mendapatkan Konsumen
Pentingnya analisis pasar bagi bisnis yaitu untuk mendapatkan konsumen. Sebab, melalui analisis pasar, perusahaan bisa mengetahui seperti apa konsumennya.
Dengan demikian, produk yang dibuat, direncanakan, ataupun sedang dikembangkan bisa berorientasi untuk menjangkau konsumen.
3. Membantu dalam Persaingan
Dalam berbisnis, tentunya perusahaan tidak akan bisa lepas dari persaingan dengan kompetitor.
Oleh karena itu, pentingnya kehadiran analisis pasar adalah untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan kompetitor sehingga perusahaan dapat menyusun strategi yang tepat dalam persaingan.
4. Menjadi Tren Bisnis
Selanjutnya, pentingnya analisis pasar adalah untuk memunculkan ide-ide baru dalam rangka menjadikan bisnis perusahaan sebagai tren.
Apabila berhasil menjadi tren, maka penjualan bisnis pun juga dapat meningkat dengan pesat.
5. Membantu Perencanaan Jangka Panjang
Pentingnya analisis pasar adalah untuk mengetahui langkah-langkah apa yang bisa diambil oleh bisnis di masa mendatang.
Melalui perencanaan yang baik, maka perusahaan tidak akan bingung menentukan tindakan bisnis selanjutnya.
6. Mengurangi Risiko Bisnis
Setiap bisnis tentu memiliki risiko masing-masing. Namun, dengan melakukan analisis pasar, hal ini bisa diminimalisasi.
Analisis pasar dapat membantu membuat manajemen risiko sehingga kerugian karena kegagalan produk dapat ditekan, bahkan dihindari.
Baca juga: Apa itu Risk Management? Cek Tipe dan Caranya dalam bisnis
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Analisis Pasar
Dalam analisis pasar, terdapat beberapa faktor yang memengaruhinya. Adapun faktor dalam analisis pasar adalah sebagai berikut:
1. Ukuran Pasar
Sebelum memasuki pasar baru maupun lanjutan, maka penting untuk mengetahui ukuran pasar terlebih dahulu.
Potensi pasar mengacu pada penentuan batas atas dari jumlah permintaan dan mepertimbangkan leads atau pelanggan potensial.
Sementara, volume pasar menunjukkan total seluruh volume penjualan, yaitu jumlah konsumen dan permintaannya.
Ukuran pasar ini informasinya bisa didapatkan melalui survei pelanggan ataupun data keuangan bisnis.
Faktor ini sangat penting untuk membantu perusahaan dalam mengidentifikasi penggunaan strategi pemasaran apa yang paling tepat diterapkan.
2. Tingkat Pertumbuhan Pasar
Faktor dalam analisis pasar kedua adalah tingkat pertumbuhannya. Tingkat pertumbuhan pasar ini akan bervariasi menyesuaikan jenis bisnis dan lokasi geografis.
Oleh karena itu, langkah sederhana yang bisa diambil untuk memperkirakan tingkat pertumbuhan bisnis dalam pasar adalah dengan perluasan data di luar data historis.
Alternatif lainnya yaitu dengan menggunakan tren pasar tertentu dan pertumbuhan penjualan dalam produk.
3. Keuntungan Bisnis
Faktor dalam analisis pasar berikutnya adalah keuntungan bisnis. Pada umumnya, keuntungan ini bergantung pada brand equity, persaingan pasar, dan lain sebagainya.
Dengan demikian, perusahaan perlu memutuskan apa yang akan menjadi keuntungannya dalam berbisnis serta bagaimana meningkatkan hal tersebut.
4. Struktur Biaya Perusahaan
Sebelum memasuki pasar, penting bagi suatu perusahaan untuk menganalisis struktur biaya dan segala kemungkinan yang terkait daya tahan bisnis.
Sebab, struktur biaya berperan penting dalam mengidentifikasi faktor keberhasilan bisnis.
Di samping itu, struktur biaya juga bermanfaat untuk merumuskan strategi dalam rangka mengembangkan keunggulan dan profitabilitas perusahaan.
5. Saluran Distribusi
Faktor dalam analisis pasar selanjutnya adalah saluran distribusi. Saluran distribusi ini haruslah diperhatikan dengan baik.
Jika saluran tersebut dipilih dengan tepat, maka proses distribusi di pasar dapat mudah dilakukan.
6. Tren Pasar
Salah satu faktor dalam analisis pasar adalah tren di pasaran. Tren pasar adalah pergerakan market tersebut dalam periode tertentu.
Ini bisa memberikan gambaran apakah bisnis perlu fokus pada pasar musiman atau terkonsentrasi dengan geografis.
Baca juga: Apa itu Market Share? Pengertian, Fungsi, Jenis, & Rumusnya
7. Faktor Kesuksesan Bisnis
Faktor terakhir dalam analisis pasar adalah kesuksesan bisnis. Ini mengacu pada elemen-elemen yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam rangka mencapai tujuan pemasarannya.
Beberapa contoh faktor kesuksesan bisnis, antara lain akses sumber daya, akses saluran distribusi, dan perkembangan teknologi.
Langkah-Langkah Analisis Pasar
Analisis pasar dilakukan melalui prosedur tertentu. Adapun langkah-langkah analisis pasar adalah sebagai berikut:
1. Menentukan Pasar Relevan
Langkah pertama dalam analisis pasar adalah memahami market yang bersangkutan. Dengan demikian, perusahaan bisa mengetahui potensi produk saat masuk ke pasar tersebut.
Menentukan pasar relevan bermanfaat untuk mendefinisikan ukurannya dan jenis produknya sehingga keputusan tepat bisa diambil sebelum produk disebarluaskan secara resmi.
2. Identifikasi Segmen Pasar
Langkah kedua yaitu mendalami segmentasi pasar. Terdapat dua aturan dalam menentukan segmentasi yang tepat.
Adapun aturan tersebut, antara lain suatu segmen harus dapat tercapai agar proses pemasaran dapat berjalan efektif dan segmentasi harus mudah diperkirakan.
3. Pendekatan Permintaan Pasar
Langkah berikutnya yaitu pendekatan permintaan pasar. Langkah ini bertujuan untuk mengetahui kondisi maupun potensi dari pangsa pasar tertentu.
Contoh analisis pasar pada langkah ini misalnya, perusahaan melihat pelaku usaha kesulitan dalam membagi waktu untuk mengecek laporan bisnis di suatu lokasi.
Permasalahan tersebut kemudian dianalisis untuk memunculkan ide bahwa dibutuhkan alat yang bisa memudahkan pelaku bisnis mengecek laporan tanpa pergi ke lokasi terkait.
4. Melakukan Pendekatan Penawaran
Selain permintaan, langkah lainnya yaitu dengan melakukan pendekatan penawaran. Dalam hal ini, tujuannya untuk melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan produk.
Pada langkah ini perusahaan perlu mengetahui apakah daya beli masyarakat terhadap produk bisa searah dengan harga dan kualitasnya.
Melalui pendekatan ini, perusahaan juga secara tidak langsung dapat mengetahui potensi dari kompetitornya.
5. Mengamati Perkembangan Pasar
Setelah melakukan beberapa pendekatan di atas, maka langkah selanjutnya adalah mengamati perkembangan pasar.
Perusahaan perlu mengetahui tren apa yang sedang berkembang dan diminati konsumen. Ini dapat dilakukan sambil memantau produk apa yang sudah ada di pasaran.
Tentunya langkah ini bermanfaat untuk meminimalisasi risiko gagalnya produk ketika sudah diedarkan di pasaran.
6. Melakukan Uji Coba terhadap Pasar
Sebelum produk diluncurkan, maka langkah terakhir yang bisa dilakukan dalam analisis pasar adalah melaksanakan uji coba.
Dengan uji coba, perusahaan dapat mengetahui respon masyarakat terhadap produk sehingga bisa disempurnakan sebelum secara resmi dipasarkan.
Demikian penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan analisis pasar beserta tujuan dan langkah-langkahnya.
Mengingat analisis pasar adalah aspek penting dalam bisnis, maka pastikan Anda melakukannya dengan tepat.
Nah, agar lebih mudah, Anda bisa memanfaatkan Populix for Enterprise dalam melakukan analisis pasar.
Populix for Enterprise yakni full suite research yang dirancang untuk menjawab bisnis kompleks, memahami konsumen secara mendalam, serta memberikan wawasan untuk membuat strategi pemasaran.
Research solution yang ditawarkan Populix for Enterprise di antaranya Market Overview, Brand Research, Advertisement Research, Product Research, dan Customer Experience.
Jika penasaran dengan layanan ini untuk melakukan analisis pasar, langsung aja hubungi tim Populix.
Baca juga: 9 Langkah Melakukan Riset Pasar, Para Pebisnis Wajib Tahu!