6 Tips Bisnis Sewa Apartemen dan Keuntungannya, Wajib Tahu!
Populix

6 Tips Bisnis Sewa Apartemen dan Keuntungannya, Wajib Tahu!

1 tahun yang lalu 4 MENIT MEMBACA

Tak hanya investasi saham, reksa dana, ataupun emas, investasi properti pun mulai ramai dilakukan khalayak saat ini, salah satu contohnya yaitu dengan cara bisnis sewa apartemen.

Pembangunan apartemen di kota-kota besar Indonesia memang semakin terlihat perkembangannya, sebanding dengan kebutuhan masyarakat akan tempat tinggal.

Bagi Anda yang ingin berencana memulai bisnis sewa apartemen, ini bisa menjadi ide yang menarik! Sebab, tak hanya dijadikan sebagai tempat tinggal, banyak juga khayalak yang memilih apartemen sebagai tempat stay cation.

Misalnya stay cation bersama keluarga, sahabat, atau bahkan jadi pilihan tempat bermalam saat ada suatu momen tertentu, contoh konser. Maka dari itu, sangat menguntungkan jika apartemen Anda terletak di lokasi yang kerap dijadikan tempat konser.

Kira-kira bagaimana, ya, tips untui memulai bisnis sewa apartemen? Serta apa saja keuntungannya?

Baca juga: 5 Karakter Konsumen di Indonesia, Wajib Pebisnis Kenali!

Tips Memulai Bisnis Sewa Apartemen

bisnis sewa apartemen
Source: Freepik

Inilah tips-tips memulai bisnis sewa apartment yang perlu Anda perhatikan!

1. Susun Rencana

Buatlah rencana yang sangat matang di awal, seperti durasi sewa apartemen, apakah harian, bulanan, atau tahunan?

Lalu, buat gambaran segala jenis biaya yang harus Anda tanggung, serta berapa banyak pendapatan yang Anda harapkan dari investasi properti ini.

Riset juga seperti apa keinginan konsumen saat menyewa apartemen. Nah, untuk memudahkan dalam melakukan riset konsumen, Anda bisa memanfaatkan layanan Poplite by Populix.

Mengutip laman Rentrax, penting juga untuk memeriksa properti secara menyeluruh sebelum menyewakannya. Ini termasuk memeriksa potensi kerusakan seperti kebocoran air atau jamur.

Ada baiknya Anda meminta penilai profesional memeriksa properti atau apartemen Anda untuk memberikan penilaian. Sebab, ini juga akan membantu Anda menetapkan harga sewa yang wajar untuk sebuah properti.

2. Siapkan Asuransi Properti

Hal penting yang sebaiknya tidak Anda lewatkan yaitu memiliki asuransi properti. Ini akan melindungi Anda jika terjadi sesuatu pada properti atau apartemen Anda, atau jika salah satu penyewa Anda terluka saat berada di apartemen.

Ada beberapa jenis asuransi yang bisa Anda dapatkan. Lebih baik Anda berkonsultasi langsung dengan agen asuransi untuk mengetahui jenis yang tepat untuk Anda.

3. Pelihara dan Perbaiki Kondisi Apartemen

Anda perlu memelihara properti dan segera melakukan perbaikan jika ada kerusakan sebelum memulai bisnis sewa apartemen.

Ini termasuk pembersihan dan pemeliharaan secara teratur, serta bersiap pula untuk pemeliharaan skala besar seperti mengecat ulang, memperbaiki atap, pun perbaikan darurat yang mungkin saja muncul.

Anda harus menyisihkan anggaran khusus untuk perbaikan tak terduka.

4. Perhatikan Kompetitor Bisnis Sewa Apartemen

Sebelum memulai bisnis, Anda juga perlu cari tahu seperti apa dan bagaimana kompetitor Anda.

Pastinya bisnis Anda harus menawarkan hal yang lebih baik dari kompetitor, atau setidaknya ada sesuatu yang berbeda atau unik dari apartemen Anda agar konsumen lebih tertarik menyewa properti Anda.

5. Bersikap Jujur kepada Calon Penyewa

Jangan ada yang ditutup-tutupi tentang kondisi apartemen Anda kepada calon penyewa, terutama untuk mereka yang akan menyewa apartemen Anda dalam jangka waktu cukup lama, misal tahunan.

Akan tetapi, jika Anda menjalankan bisnis sewa apartemen harian pun sebaiknya jangan ada yang ditutupi kepada konsumen, tetap harus bersikap jujur.

Baca juga: 11 Strategi Pemasaran Online untuk Meningkatkan Penjualan

6. Promosikan Bisnis Sewa Apartemen Anda

Setelah semuanya siap, kini saatnya memasarkan bisnis properti Anda!

Bisa melalui media sosial, memasarkan langsung dari orang ke orang, memasang iklan di platform sewa properti, dan lainnya.

Keuntungan Bisnis Sewa Apartemen

bisnis sewa apartemen harian
Source: Freepik

Inilah beberapa keuntungan bisnis sewa apartemen yang dapat Anda pertimbangkan!

1. Passive Income

Dengan menjalankan bisnis properti, Anda bisa memperoleh pendapatan lebih, di samping pendapatan tetap Anda. Namun, untuk memastikan Anda memperoleh keuntungan, pastikan hitung segala pengeluaran properti dengan tepat.

2. Diversifikasi Investasi

Mengutip laman SmartMove, memiliki bisnis sewa properti memungkinkan mendiversifikasi portofolio investasi Anda. Hal ini berpotensi membantu Anda memperoleh keuntungan di kemudian hari.

3. Menambah Nilai Properti

Jika penyewa atau pelanggan memberi penilaian bagus kepada properti Anda, maka hal ini dapat memengaruhi nilai properti Anda menjadi semakin baik.

Apresiasi dari pelanggan secara tidak langsung pun dapat berpengaruh terhadap harga sewa apartemen Anda di kemudian hari.

Baca juga: Perbedaan Platform Survei Online Poplite dengan Google Forms

Cari Tahu Keinginan Khalayak Saat Akan Sewa Apartemen

sewa apartment
Source: Freepik

Seperti yang sudah disebutkan di awal, penting bagi para pebisnis untuk melakukan riset konsumen terlebih dahulu sebelum menjalankan bisnis, termasuk bisnis sewa apartemen.

Cari tahu hal-hal apa saja yang sebenarnya diharapkan calon pelanggan saat hendak menyewa apartemen? Misal, seperti apa fasilitas apartemen, berapa range harga yang mereka inginkan, lokasi apartemen, durasi sewa, dan lainnya.

Dengan mengetahui aspek-aspek tersebut, harapannya bisnis sewa apartemen Anda ini bisa lebih diterima oleh para calon pelanggan.

Nah, untuk mencari tahu segala aspek tersebut, Anda bisa memanfaatkan layanan Poplite by Populix.

Poplite by Populix merupakan tools survei online yang dapat memudahkan Anda dalam melakukan survei, termasuk untuk kebutuhan bisnis.

Poplite by Populix pun menyediakan data yang kredibel serta sesuai dengan target karena memiliki 300.000+ responden yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Yuk, mulai bisnis sewa apartemen dengan memanfaatkan Poplite by Populix agar semakin cuan!

survei online populix

Baca juga: 6 Cara Promosi Produk Bisnis Beserta Contoh Promosi Produk

Tags:
Artikel Terkait
Forecasting: Pengertian, Metode, dan Tujuan bagi Bisnis
Forecasting adalah metode yang berperan penting dalam menentukan kesuksesan suatu perusahaan. Forecasting diperlukan untuk memperkirakan jumlah produk yang akan diproduksi. Tanpa melakukan cara berbisnis ini, mungkin perusahaan akan mengalami kerugian karena jumlah produksi terlalu banyak atau kehilangan potensi keuntungan akibat produksi terlalu sedikit. Lantas, bagaimana cara melakukan forecasting tersebut? Nah, untuk ini sebaiknya Anda pastikan […]
Wanprestasi Adalah: Pengertian, Penyebab, Unsur, dan Hukum
Dalam dunia bisnis, wanprestasi adalah suatu hal yang tidak asing. Apa itu wanprestasi? Menurut bahasa Belanda, wanprestasi artinya tidak dipenuhinya kewajiban dalam suatu perikatan. Atau sederhananya, pelanggaran kontrak secara sepihak. Adanya kontrak atau perjanjian seharusnya dijalani dan dipatuhi sesuai kesepakatan. Namun, tak jarang kontrak dilanggar oleh pihak lain dengan berbagai alasan. Tentunya ini memberikan dampak […]
Meta Analisis: Definisi, Keuntungan, Kekurangan, Contoh
Meta-analisis merupakan istilah lazim yang ada dalam dunia penelitian. Meta analisis adalah sebuah metode untuk menggabungkan dan menganalisis hasil dari berbagai penelitian tentang topik yang sama. Tujuan dari meta analisis yaitu untuk mengintegrasikan data dari berbagai studi berbeda sehingga dapat memberikan hasil lebih akurat, daripada hasil yang diperoleh dari penelitian tunggal. Ada beberapa keunggulan dari […]