Bootstrapping: Definisi serta Peran dalam Penelitian
Populix

Bootstrapping: Definisi serta Peran dalam Penelitian

2 tahun yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Apakah Anda tahu apa itu bootstrapping? Melansir laman Research Connections, bootstrapping adalah metode populer untuk mengestimasi varians dalam survei, terdiri dari subsampling dari sampel awal.

Hal itu menciptakan sampel baru (atau pengulangan) dalam jumlah terbatas. Estimasi parameter yang sama kemudian dihitung untuk setiap subsampel.

Varians dari parameter yang diestimasi kemudian sama dengan varians dari estimasi dari subsampel tersebut.

Apa Itu Bootstrapping?

bootstrapping adalah
Source: Freepik

Bootstapping adalah pengambilan sampel dengan penggantian data observasi untuk memperkirakan variabilitas dalam statistik yang diinginkan.

Mengutip situs Statistics, penerapan umum boostrap adalah untuk menilai keakuratan perkiraan berdasarkan sampel data dari populasi yang lebih besar.

Bootstapping kerap dipakai ketika data yang tersedia terbatas atau ketika asumsi distribusi data tidak terpenuhi. Metode ini memungkinkan analis untuk mengukur ketidakpastian dengan lebih baik dan membuat perkiraan yang lebih akurat.

Baca juga: Wawancara Adalah: Pengertian, Jenis, Fungsi, Tahap, dan Tips

Peran Bootstrapping dalam Proses Penelitian

apa itu bootstrapping
Source: Freepik

Bootstrapping memiliki beragam kegunaan dalam beberapa bidang, termasuk bidang ilmu penelitian. Berikut ini adalah peran penting bootstraping dalam proses penelitian.

1. Regresi dan Model Prediksi

Bootstrapping dapat digunakan untuk mengukur ketidakpastian dalam model regresi atau model prediksi. Ini dapat membantu dalam menilai sejauh mana model tersebut dapat digeneralisasi ke populasi lebih besar.

2. Estimasi Ketidakpastian

Bootstrapping memungkinkan peneliti untuk mengestimasi ketidakpastian dalam perkiraan statistik atau parameter. Ini adalah informasi yang sangat berharga dalam menentukan sejauh mana hasil penelitian dapat diandalkan. Tanpa bootstrapping, peneliti mungkin terpaksa bergantung pada asumsi yang mungkin tidak terpenuhi.

3. Penialain Bias

Peran lain bootstrapping yaitu membantu dalam mengidentifikasi bias dalam statistik atau estimasi parameter. Dengan menghasilkan banyak sampel ulang dari data yang sama, peneliti dapat mengukur sejauh mana hasilnya stabil dan bebas dari bias.

Baca juga: Eksplorasi Data Adalah: Definisi, Cara Kerja, dan Contohnya

4. Uji Hipotesis

Dalam hal ini bootstrapping digunakan untuk menghasilkan distribusi sampel dari uji statistik. Ini memungkinkan peneliti untuk menghitung p-value tanpa bergantung pada asumsi distribusi tertentu.

5. Perbandingan Grup

Dalam penelitian perbandingan grup, bootstrapping dapat digunakan untuk membandingkan rata-rata atau parameter antara kelompok-kelompok yang berbeda. Ini memungkinkan peneliti untuk mengambil sampel ulang dari setiap kelompok dan mengukur ketidakpastian dalam perbandingan tersebut.

***

Itulah penjelasan tentang bootstrapping dan perannya dalam proses penelitian. Simak terus artikel-artikel Populix, khususnya bagi Anda yang ingin memahami tentang berbagai istilah dalam riset atau penelitian. Tak hanya itu, Anda pun bisa memanfaatkan layanan PopSurvey (sebelumnya Poplite) untuk melakukan survei online self-service untuk kebutuhan bisnis maupun akademis Anda.

PopSurvey Populix platform survei online

Baca juga: Jurnal Ilmiah Adalah: Pengertian, Tujuan, dan Jenis

Artikel Terkait
Cara Up Selling dan Cross Selling untuk Maksimalkan Penjualan
Jika berbicara tentang digital marketing, pasti Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah up selling. Ya, Up selling adalah strategi pemasaran yang dilakukan untuk meningkatkan keinginan konsumen membeli produk dengan harga dan kualitas lebih tinggi. Meski sering digunakan, ternyata masih banyak digital marketer yang belum bisa membedakan up selling dan cross selling, lho. Jika Anda […]
11 Strategi Pemasaran Online untuk Meningkatkan Penjualan
Strategi pemasaran online atau sering kali disebut dengan digital marketing adalah teknik penawaran produk melalui internet. Teknik digital marketing ini akan mempermudah pelaku bisnis untuk menjangkau target pasar yang lebih luas. Manfaat tersebut tentu tidak terlepas dari pesatnya perkembangan teknologi, di mana kemudian menjadikan pemasaran bisnis secara online merupakan peluang besar. Nah, terdapat berbagai strategi […]
Loyalitas Pelanggan: Pengertian, Faktor dan Tips Mempertahankannya
Pada dasarnya, loyalitas pelanggan adalah sikap setia konsumen terhadap sebuah brand atau bisnis, yang ditunjukkan dengan melakukan pembelian berulang serta memberikan rekomendasi positif ke orang lain. Bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah, loyalitas pelanggan menjadi salah satu fondasi utama agar bisnis tetap berjalan dengan lancar. Di tengah persaingan digital yang semakin ketat, pelanggan setia […]