Literatur bukanlah istilah yang asing didengar, menurut Dr. M. Fransazeli Makrohim, M.Pd., arti literatur adalah sumber rujukan yang digunakan untuk kepentingan dunia pendidikan maupun aktivitas lainnya.
Dalam penelitian pun tentu saja ada yang disebut literatur. Literatur penelitian di bidang apa pun adalah semua penelitian yang dipublikasikan di bidang itu.
Apa Itu Literatur Penelitian?
Literatur penelitian mengacu pada studi literatur ilmiah dan kritis, umumnya untuk tujuan analisis. Meninjau literatur penelitian berarti menemukan, membaca, dan meringkas penelitian yang diterbitkan yang relevan dengan Anda.
Penting untuk meninjau literatur di awal proses penelitian, yakni karena:
- Ini dapat membantu Anda mengubah ide penelitian menjadi pertanyaan penelitian yang menarik
- Dapat memberi tahu Anda jika pertanyaan penelitian telah dijawab
- Membantu Anda mengevaluasi daya tarik pertanyaan penelitian
- Memberi Anda ide tentang bagaimana melakukan studi Anda sendiri
- Dan dapat memberi tahu Anda bagaimana studi Anda cocok dengan literatur penelitian
Baca juga: Diagram Alir Penelitian: Pengertian, Cara Membuat, Contoh
Jenis-Jenis Literatur
Mengutip dari Research Guides Georgia State University, berbagai jenis literatur memiliki karakter yang berbeda. Inilah penjelasannya.
1. Literatur Primer
Literatur primer berarti studi asli, berdasarkan pengamatan langsung, penggunaan catatan statistik, wawancara, atau metode eksperimental, dari praktik aktual atau dampak aktual dari praktik atau kebijakan.
Literatur ini ditulis oleh peneliti, berisi data penelitian asli, dan biasanya diterbitkan dalam jurnal peer-review. Pun dapat mencakup makalah konferensi, pracetak, atau laporan pendahuluan. Ini disebut juga penelitian empiris.
2. Literatur Sekunder
Terdiri dari interpretasi dan evaluasi yang berasal dari atau mengacu pada sastra sumber primer. Contohnya termasuk artikel ulasan (seperti meta-analisis dan ulasan sistematis) dan karya referensi.
Profesional dalam setiap disiplin mengambil literatur utama dan mensintesis, menggeneralisasi, dan mengintegrasikan penelitian baru.
3. Literatur Tersier
Literatur tersier terdiri dari hasil penyaringan dan kumpulan sumber primer serta sekunder seperti buku teks, artikel ensiklopedia, dan buku panduan atau buku pegangan.
Tujuan literatur tersier adalah untuk memberikan ikhtisar temuan penelitian utama dan pengantar prinsip dan praktik dalam disiplin ilmu.
Baca juga: Metodologi Penelitian Adalah, Ini Penjelasan Lengkapnya!
Contoh Kajian Literatur Penelitian
Studi literatur atau kajian literatur dalam penelitian bertujuan untuk mengumpulkan, mengevaluasi, dan mensintesis berbagai informasi dan pengetahuan yang telah ada sebelumnya tentang topik atau masalah yang ingin diteliti.
Melalui kajian literatur, peneliti dapat memahami tren terkini, gap pengetahuan, serta menentukan kerangka teoritis yang relevan untuk penelitian mereka.
Berikut adalah contoh kajian literatur dalam penelitian pasar tentang “Pengaruh Media Sosial Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen”:
- Kajian tentang penggunaan media sosial dalam pemasaran:
Penelitian sebelumnya yang mengkaji bagaimana platform media sosial digunakan oleh perusahaan untuk memengaruhi keputusan pembelian konsumen. Termasuk dalam kajian ini adalah strategi pemasaran media sosial, penggunaan iklan berbayar, dan interaksi merek dengan konsumen melalui platform media sosial. - Pengaruh endorsements selebriti di media sosial:
Kajian yang membahas pengaruh endorsements atau dukungan selebriti pada media sosial terhadap persepsi dan keputusan pembelian konsumen. Studi ini akan mengevaluasi efektivitas kampanye iklan dengan melibatkan selebriti dalam memengaruhi preferensi dan perilaku konsumen. - Peran testimoni pengguna di media sosial:
Kajian mengenai pengaruh testimoni atau review dari pengguna produk di media sosial terhadap kepercayaan dan keputusan pembelian konsumen. Penelitian ini akan menilai sejauh mana testimoni pengguna berkontribusi dalam membentuk citra merek dan mempengaruhi keputusan pembelian. - Penggunaan algoritma dan analitik media sosial:
Kajian yang mengulas tentang bagaimana perusahaan menggunakan algoritma dan analitik media sosial untuk mengidentifikasi preferensi konsumen, perilaku, dan kecenderungan pembelian. Studi ini akan melihat bagaimana data dari media sosial dapat digunakan untuk mengarahkan strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran. - Efek negatif media sosial terhadap merek:
Kajian tentang dampak potensial dari media sosial dalam menyebabkan krisis reputasi merek atau dampak negatif pada citra merek akibat konten negatif atau komentar buruk dari konsumen.
Dalam contoh di atas, kajian literatur akan mencakup jurnal-jurnal penelitian, publikasi ilmiah, laporan riset pasar, buku-buku, dan sumber-sumber tepercaya lainnya yang relevan dengan topik “Pengaruh Media Sosial Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen”.
Data dan informasi yang dikumpulkan dari kajian literatur ini akan digunakan sebagai dasar untuk merumuskan pertanyaan penelitian, merancang metodologi, serta memberikan landasan teoritis untuk analisis dan temuan penelitian riset pasar selanjutnya.
***
Baca juga: Grounded Theory Adalah: Pengertian, Jenis, Cara Melakukan, Contoh
Pentingnya kajian literatur dalam penelitian tidak dapat diabaikan. Sebab, literatur membantu peneliti untuk memahami secara mendalam tren terkini, menemukan gap pengetahuan, dan membangun kerangka teoritis yang relevan.
Nah, dengan melibatkan layanan Populix for Enterprise, peneliti dapat memperoleh wawasan yang lebih mendalam dari konsumen, berdasarkan data dan pandangan yang akurat, serta menjembatani kesenjangan pengetahuan untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas dalam menghadapi pasar yang kompetitif.
Dengan dukungan Populix for Enterprise pula penelitian riset pasar menjadi lebih efektif dan bermanfaat bagi perkembangan bisnis dan strategi pemasaran yang sukses. Jangan ragu untuk memanfaatkan layanan Populix dan rasakan manfaatnya dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia bisnis.
Itulah penjelasan tentang literatur penelitian yang perlu Anda pahami. Simak terus artikel Populix lainnya untuk menambah wawasan Anda tentang penelitian atau riset.
Baca juga: Informan Adalah: Pengertian, Kriteria, Contoh di Penelitian