Closed-Ended Question, Ini Penjelasan Lengkapnya
Populix

Closed-Ended Question, Ini Penjelasan Lengkapnya

2 tahun yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Pada umumnya ada dua jenis pertanyaan yang sering diajukan saat melakukan survei, yakni open-ended question dan closed-ended question. Dua jenis pertanyaan ini memiliki karakter yang berbeda.

Berdasarkan penjelasan dari Indah Tanip, Head of Research Populix, open-ended question adalah pertanyaan yang tidak terstruktur yang meminta responden untuk menjawab dengan kata-kata serta kalimat yang disusun sendiri olehnya.

Lantas, apa bedanya dengan closed-ended question?

Apa Itu Closed-Ended Question?

apa itu close ended question
Source: Freepik

Closed-ended question adalah pertanyaan tertutup yang meminta responden untuk memilih jawaban yang disediakan oleh peneliti, di mana pilihan jawaban ini bisa didapatkan dari desk research atau qualitative research. Jenis pertanyaan tertutup ini biasa digunakan pada kuesioner survei.

“Pada dasarnya semua pertanyaan pada kuesioner survei menggunakan close ended question, karena sifat survei yang terstruktur,” jelas Indah Tanip.

Baca juga: Apa itu Survei Online? Ini Manfaat, Tujuan, dan Contohnya

Jenis Closed-Ended Question

Pertanyaan tertutup atau closed-ended question ini terbagi menjadi 3 jenis.

1. Berdasarkan Topik Pertanyaan

Ini bisa berbagai macam, mulai dari pertanyaan tentang merek, media, alasan, rating/skala likert, dan sebagainya.

2. Berdasarkan Jumlah Bertanya

Close ended question bisa meminta 1 jawaban saja (single answer) atau lebih dari 1 jawaban (multiple answer).

3. Berdasarkan Cara Bertanya

Close ended questions bisa ditampilkan dengan list jawaban, menggunakan matriks, menggeser rating, dan lainnya.

Kekurangan dan Kelebihan Closed-Ended Question atau Pertanyaan Tertutup

Apa saja kekurangan dan kelebihan dari jenis pertanyaan tertutup ini?

“Kelebihan close ended question yaitu flow questions lebih terstruktur, memudahkan responden dalam menjawab, jawaban akan lebih fokus dan mudah dianalisa secara agregat.

Sedangkan kekurangan close ended question adalah apabila list jawaban tidak diawali dengan proses desk research atau qualitative, maka peneliti mungkin akan miss dalam analisis data di akhir,” papar Indah menjelaskan.

Baca juga: Pengertian Observasi: Tujuan, Ciri, Jenis, Manfaat & Contoh

Contoh Closed-Ended Question

closed-ended question adalah
Source: Freepik

Adapun contohnya yaitu pertanyaan demografi, seperti:

  • Gender
  • Usia
  • Kota domisili
  • Rating persetujuan
  • Rating kesukaan

Apa Perbedaan antara Pertanyaan Terbuka dan Tertutup?

Dari penjelasan sebelumnya, dapat diketahui kalau perbedaan antara open-ended question (pertanyaan terbuka) dan closed-ended question (pertanyaan tertutup) yaitu pertanyaan terbuka tidak terstruktur, sementara pertanyaan tertutup lebih terstruktur.

Selain itu, jawaban dari pertanyaan tertutup lebih fokus, sedangkan pertanyaan terbuka bisa saja memiliki jawaban yang lebih luas, karena para responden menjawab pertanyaan dengan kalimat yang disusunnya sendiri.

Demikianlah penjelasan terkait closed-ended question atau pertanyaan tertutup. Simak terus artikel Populix agar mendapatkan informasi menarik dan bermanfaat lainnya.

riset pasar Populix

Baca juga: Ini Perbedaan Google Forms dan Platform Survei Online Populix

Artikel Terkait
Mengenal Etnografi: Pengertian, Metode Penelitian, Contoh
Antropolog, ahli etnografi, dan ilmuwan sosial lainnya mungkin terlibat dalam sesuatu yang disebut etnografi. Secara sederhana, etnografi adalah studi tentang orang-orang di lingkungan mereka sendiri melalui penggunaan metode seperti observasi partisipan dan wawancara tatap muka. Melansir laman National Park Service, antropolog H. Sidky menerangkan, entografi mendokumentasikan kesamaan dan perbedaan budaya melalui kerja lapangan empiris dan […]
Apa itu Multitasking? Cek Tips dan Contohnya bagi Pekerja
Bagi seorang ahli komputer, istilah multitasking adalah metode pengolahan program secara bersamaan menggunakan sumber daya CPU. Namun, bukankah Anda juga sering mendengar istilah multitasking dalam kehidupan sehari-hari? Secara sederhana, multitasking adalah salah satu teknik agar lebih produktif. Meskipun dinilai hebat karena dapat melakukan berbagai pekerjaan dalam waktu bersamaan, namun ada beberapa hal yang perlu Anda […]
10 Cara Membuka Bimbel di Rumah, Begini Langkah dan Tipsnya!
Mencoba bisnis rumahan dengan cara membuka bimbel di rumah mungkin dapat menjadi peluang usaha yang patut dicoba. Pasalnya, bisnis bimbel atau bimbingan belajar ini memiliki target pasar yang cukup luas. Anda bisa menarget pelajar dari tingkat TK, SD, bahkan hingga mahasiswa. Dengan demikian, keuntungan yang diraup pun juga tidak sedikit. Lantas, bagaimana cara membuka bimbel […]
Populix
04 Nov 2022