Closed-Ended Question, Ini Penjelasan Lengkapnya
Populix

Closed-Ended Question, Ini Penjelasan Lengkapnya

9 bulan yang lalu 2 MENIT MEMBACA

Pada umumnya ada dua jenis pertanyaan yang sering diajukan saat melakukan survei, yakni open-ended question dan closed-ended question. Dua jenis pertanyaan ini memiliki karakter yang berbeda.

Berdasarkan penjelasan dari Indah Tanip, Head of Research Populix, open-ended question adalah pertanyaan yang tidak terstruktur yang meminta responden untuk menjawab dengan kata-kata serta kalimat yang disusun sendiri olehnya.

Lantas, apa bedanya dengan closed-ended question?

Apa Itu Closed-Ended Question?

apa itu close ended question
Source: Freepik

Closed-ended question adalah pertanyaan tertutup yang meminta responden untuk memilih jawaban yang disediakan oleh peneliti, di mana pilihan jawaban ini bisa didapatkan dari desk research atau qualitative research. Jenis pertanyaan tertutup ini biasa digunakan pada kuesioner survei.

“Pada dasarnya semua pertanyaan pada kuesioner survei menggunakan close ended question, karena sifat survei yang terstruktur,” jelas Indah Tanip.

Baca juga: Apa itu Survei Online? Ini Manfaat, Tujuan, dan Contohnya

Jenis Closed-Ended Question

Pertanyaan tertutup atau closed-ended question ini terbagi menjadi 3 jenis.

1. Berdasarkan Topik Pertanyaan

Ini bisa berbagai macam, mulai dari pertanyaan tentang merek, media, alasan, rating/skala likert, dan sebagainya.

2. Berdasarkan Jumlah Bertanya

Close ended question bisa meminta 1 jawaban saja (single answer) atau lebih dari 1 jawaban (multiple answer).

3. Berdasarkan Cara Bertanya

Close ended questions bisa ditampilkan dengan list jawaban, menggunakan matriks, menggeser rating, dan lainnya.

Kekurangan dan Kelebihan Closed-Ended Question atau Pertanyaan Tertutup

Apa saja kekurangan dan kelebihan dari jenis pertanyaan tertutup ini?

“Kelebihan close ended question yaitu flow questions lebih terstruktur, memudahkan responden dalam menjawab, jawaban akan lebih fokus dan mudah dianalisa secara agregat.

Sedangkan kekurangan close ended question adalah apabila list jawaban tidak diawali dengan proses desk research atau qualitative, maka peneliti mungkin akan miss dalam analisis data di akhir,” papar Indah menjelaskan.

Baca juga: Pengertian Observasi: Tujuan, Ciri, Jenis, Manfaat & Contoh

Contoh Closed-Ended Question

closed-ended question adalah
Source: Freepik

Adapun contohnya yaitu pertanyaan demografi, seperti:

  • Gender
  • Usia
  • Kota domisili
  • Rating persetujuan
  • Rating kesukaan

Apa Perbedaan antara Pertanyaan Terbuka dan Tertutup?

Dari penjelasan sebelumnya, dapat diketahui kalau perbedaan antara open-ended question (pertanyaan terbuka) dan closed-ended question (pertanyaan tertutup) yaitu pertanyaan terbuka tidak terstruktur, sementara pertanyaan tertutup lebih terstruktur.

Selain itu, jawaban dari pertanyaan tertutup lebih fokus, sedangkan pertanyaan terbuka bisa saja memiliki jawaban yang lebih luas, karena para responden menjawab pertanyaan dengan kalimat yang disusunnya sendiri.

Demikianlah penjelasan terkait closed-ended question atau pertanyaan tertutup. Simak terus artikel Populix agar mendapatkan informasi menarik dan bermanfaat lainnya.

riset pasar Populix

Baca juga: Ini Perbedaan Google Forms dan Platform Survei Online Populix

Artikel Terkait
Convenience Sampling: Definisi, Teknik, hingga Contoh
Pernahkah Anda mendengar tentang istilah convenience sampling? Melansir laman Research Connections, convenience sampling adalah bentuk strategi pengambilan sampel yang menggunakan orang (atau objek) yang paling mudah dijangkau untuk berpartisipasi dalam penelitian. Ini bukan sampel acak, dan hasilnya tidak dapat digeneralisasikan pada individu yang tidak berpartisipasi dalam penelitian. Untuk penjelasn lebih detailnya, simak terus artikel ini. […]
Bonus Demografi Indonesia: Pengertian, Penyebab dan Dampaknya
Bagi Anda yang menjadi bagian generasi milenial, seharusnya istilah tersebut terdengar lebih familiar. Bonus demografi adalah sebuah fenomena yang penting untuk Anda ketahui. Karena Indonesia akan mengalaminya pada sepuluh tahun mendatang. Lalu, apa itu bonus demografi dan apa dampaknya bagi sebuah negara? Berikut ulasan lengkap yang bisa Anda pelajari. Apa itu bonus demografi? Demographic dividend […]
7 Ciri-Ciri Uang Palsu, Waspadai Peredarannya!
Salah satu hal perlu diwaspadai menjelang lebaran yaitu adanya peredaran uang palsu. Sebagai masyarakat, kita perlu mengetahui ciri-ciri uang palsu agar tidak menjadi korbannya. Mengutip dari situs Bank Indonesia, peredaran uang palsu biasanya dilakukan di pasar tradisional atau toko-toko kecil dengan cara yang dibelanjakan pada saat ramai pengunjung atau pembeli. Alasan sering terjadi di kondisi […]