Dengan adanya kemajuan teknologi dan bonus demografi, banyak muncul profesi baru yang semula tidak ada. Salah satunya adalah digital nomad. Tahukah Anda apa itu digital nomad? Jadi sederhananya, digital nomad adalah sebuah pekerjaan yang tidak terkait dengan ruang dan waktu serta sangat mengandalkan teknologi.
Konon katanya, profesi digital nomad ini cocok untuk Anda yang suka bekerja secara nomaden? Penasaran? Yuk simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini!
Apa itu digital nomad?
Pasti banyak dari Anda yang sudah sering mendengar istilah digital nomad atau nomaden digital. Berasal dari istilah nomaden yang memiliki arti hidup berpindah-pindah, digital nomad adalah jenis pekerjaan tanpa ikatan tempat dan waktu. Seorang digital nomad dapat melakukan pekerjaannya di mana saja dan kapan saja.
Digital nomad adalah mereka yang tidak harus memakai seragam setiap hari dan bersiap-siap berangkat bekerja ke kantor selama awal pekan. Mereka juga tidak terikat dengan aturan-aturan serta memiliki kendali untuk memutuskan kapan harus bekerja dan dari mana melakukan pekerjaannya.
Namun, apakah semua yang tidak bekerja dari kantor adalah seorang nomaden digital? Nyatanya, pekerjaan remote atau jarak jauh berbeda dengan pekerjaan nomaden digital. Bekerja secara remote tetap memiliki aturan jam kerja, sementara digital nomad adalah pekerja dengan kebebasan penuh untuk menentukan waktu kerjanya.
Perbedaan digital nomad dan freelancer
Selain istilah nomaden digital, dikenal pula istilah freelancer. Lalu apa perbedaan antara keduanya?
Perbedaan nomaden digital dan freelancer yang paling mendasar adalah bahwa freelancer tidak selalu melakukan pekerjaannya secara online, sementara digital nomad melakukan pekerjaannya dari nol secara online.
Selain itu, dari segi peralatan kerja, nomaden digital cenderung tidak memiliki peralatan selengkap para freelancer karena harus bepergian dengan frekuensi tinggi sehingga menghindari terlalu banyak bagasi. Sementara freelancer dapat membekali dirinya dengan peralatan memadai karena biasanya mereka bekerja di tempat bermukim (permanen).
Sebagai tambahan, digital nomad menitikberatkan fleksibilitas pekerjaannya sedangkan freelancer mendasarkan pada penawaran jasa berdasarkan kontrak kerja tertentu.
Manfaat bekerja sebagai seorang nomaden digital
Ada beberapa manfaat saat Anda menjalani profesi sebagai nomaden digital, berikut di antaranya:
- Dapat mengembangkan diri karena adanya pembagian waktu yang lebih fleksibel
- Memperoleh banyak informasi dan pengalaman baru dari tempat-tempat yang dikunjungi
- Mengembangkan sifat adaptif pada diri
- Memiliki lebih banyak waktu untuk keluarga dan diri sendiri karena tidak adanya aturan jam kerja
- Dapat mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus sehingga potensi pendapatan lebih banyak
Baca juga: Apa itu Multitasking? Cek Tips dan Contohnya bagi Pekerja
Macam-macam nomaden digital
Nah, jika kehidupan tempat kerja dianggap membosankan, Anda dapat mempertimbangkan untuk menjadi nomaden digital. Namun sebelumnya, pahami dulu beberapa macamnya.
1. Who always on the move
Nomaden digital yang satu ini hobi berpetualang dan hanya akan menghabiskan waktunya paling lama 3 bulan di satu tempat. Selain bekerja, mereka juga menjelajahi salah satu tempat nomadennya tersebut.
2. Who stays for 3 to 6 months
Nah, lebih lama dari mereka yang selalu berpindah (who always on the move), nomaden digital juga dapat tinggal lebih dari 3 bulan hingga maksimal 6 bulan di tempat kerjanya sambil mengenal budaya setempat. Selain itu, para nomaden digital juga bisa memiliki peluang usaha lain di samping pekerjaannya.
3. Who has a home base
Jangan berpikir bahwa seluruh jenis digital nomaden tidak akan memiliki rumah untuk jadi tempat tujuan terakhir. Anda tetap dapat memiliki satu tujuan setelah melakukan banyak perjalanan sebagai nomaden digital.
4. Who stays for a year or more
Selain jenis-jenis di atas, para pengembara digital juga dapat bermukim lebih lama yaitu satu tahun atau lebih. Kebiasaan semi sedenter ini tidak masalah dilakukan selama pekerjaan Anda tetap bisa diselesaikan dengan baik.
Jenis pekerjaan nomaden digital
Dewasa ini, banyak pekerjaan-pekerjaan yang dapat dilakukan dari jarak jauh, antara lain sebagai berikut.
- Desainer dapat menyelesaikan pekerjaannya dan mengirimkannya dari mana saja.
- Voice over atau pengisi suara dapat melakukan pekerjaannya dengan peralatan memadai. Pastikan perlengkapan yang dibutuhkan selalu ada bersama Anda bila ingin menjajal peruntungan sebagai voice over.
- Content creator adalah profesi yang banyak diminati sekarang ini. Anda perlu memastikan ketersediaan properti agar konten Anda memiliki hasil baik.
- Content writer adalah salah satu profesi nomaden digital karena tidak memerlukan kehadiran fisik guna menyelesaikan pekerjaan.
- Konsultan bisnis dapat mengembangkan kariernya sebagai seorang nomaden digital juga. Tertarik untuk mencoba?
- Penerjemah juga merupakan profesi dengan fleksibilitas tinggi dan memungkinkan untuk menjalaninya dari jarak jauh.
Kelebihan dan kekurangan nomaden digital
Saat memutuskan mencoba karier di dunia nomaden digital, beberapa kelebihan dan kekurangan berikut ini cocok untuk dijadikan bahan pertimbangan sebelum benar-benar terjun ke dalamnya.
Kelebihan nomaden digital di antaranya adalah:
- Fleksibilitas waktu kerja yang merupakan ciri khas utama dari kerja nomaden digital
- Mengatur keuangan lebih mudah karena kita dapat menyesuaikan tempat kerja sesuai dengan alokasi dana
- Hak untuk memilih pekerjaan yang tidak didapatkan pada pekerjaan tetap
- Dapat meluangkan banyak waktu untuk bepergian ke tempat baru sekaligus berlibur
Sedangkan kekurangannya adalah:
- Ketidakpastian pemasukan karena pekerjaan yang mengandalkan proyek atau pesanan
- Harus membuat rencana kepindahan selama beberapa periode waktu sekali yang dapat menghambat produktivitas
- Tidak adanya bantuan kerja ketika dibutuhkan yang berbeda dengan pekerjaan tetap di mana ada rekan kerja dan senior
- Kenyamanan tempat kerja harus dicari setiap saat karena harus berpindah terus menerus
Baca juga: Mengenal Metode SMART yang Bantu Tentukan dan Capai Target!
Tantangan menjadi digital nomad
Meskipun menjadi nomaden digital terdengar mudah dan menyenangkan, tetapi ada beberapa tantangan ketika menjalaninya, lho!
1. Semua pekerjaan dilakukan secara mandiri
Berbeda dengan suasana tempat kerja yang tetap dan tidak berubah-ubah, digital nomad adalah pekerjaan di mana kita cenderung lebih sulit mendapatkan bantuan saat mengalami kesulitan pada pekerjaan.
Hal ini disebabkan karena tidak adanya rekan kerja statis di lingkungan kita setiap saat. Namun hal tersebut bisa diminimalisasi dengan banyaknya relasi kerja dan komunitas.
2. Kenyamanan tempat kerja yang berubah terus menerus
Karena setiap beberapa waktu sekali para digital nomad akan berpindah tempat kerja, maka ketidakpastian tersebut dapat menyebabkan tidak adanya satu lingkungan kerja kondusif yang pasti memberikan kenyamanan kerja. Upaya guna mendapatkan tempat kerja nyaman pun bisa memakan waktu serta mengurangi produktivitas.
3. Ketidakteraturan jam kerja dapat menurunkan produktivitas
Jika dibandingkan dengan jam kerja kantor pada umumnya, kefleksibelan waktu kerja digital nomad dapat menjadi bumerang karena menyebabkan kurangnya komitmen dan cenderung melakukan prokrastinasi.
4. Mengandalkan koneksi internet
Tempat kerja seorang digital nomad adalah di dalam ruang-ruang internet. Pekerjaan yang seharusnya diselesaikan dan dikirim pada waktu tertentu dapat mengalami keterlambatan karena tidak adanya koneksi internet memadai.
5. Ketidakpastian pendapatan
Digital nomad adalah pekerjaan yang mengandalkan pesanan dari klien. Masalahnya, tidak setiap bulan pekerjaan tersebut datang dengan rutin. Pasti ada kalanya pekerjaan sangat banyak dan ada kalanya sedikit. Hal tersebut tentu berimbas pada pemasukan bulanan tidak menentu.
Tips menjadi nomaden digital
Setelah mengetahui apa itu digital nomad, berikut adalah beberapa tips berguna untuk Anda yang ingin menjajal profesi digital nomad.
1. Milikilah motivasi tinggi
Digital nomad adalah pekerjaan yang membutuhkan dedikasi dan motivasi tinggi dalam penerapannya. Oleh karena itu, tenaga dan biaya jangan sampai sia-sia hanya karena tidak memiliki tekad dan niatan kuat dari awal.
2. Gali potensi diri
Banyak kemampuan yang dibutuhkan saat ini di dunia digital nomad. Nah, tentukan potensi diri sesuai dengan permintaan pasar serta kembangkan kemampuan tersebut guna mendapatkan mata pencaharian dari sana.
3. Buat portofolio
Karena seorang nomaden digital tidak bekerja secara tetap pada sebuah perusahaan, penting bagi Anda untuk memiliki portofolio agar mendapatkan kepercayaan dari calon klien. Anda dapat membuat suatu pekerjaan rekaan dan memolesnya sebagai portofolio atau bisa juga menggunakan pekerjaan dengan klien sebelumnya sebagai portofolio.
4. Gunakan berbagai platform guna mencari informasi pekerjaan
Anda dapat menyebarkan hasil kerja atau portofolio Anda di media sosial atau platform-platform kerja remote lain guna menarik perhatian calon klien. Sesuaikan dengan kemampuan serta jangan lupa baca kontrak kerja dengan baik.
Baca juga: Apa itu Work Life Balance? Ini Pentingnya dan Cara Meraihnya
5. Jangan lupakan dana darurat
Seorang nomaden digital akan memiliki pekerjaan tidak pasti sepanjang waktu, sehingga mengatur keuangan dengan memiliki dana darurat adalah sebuah keharusan. Buatlah skenario terburuk di mana Anda tidak mendapatkan pekerjaan selama beberapa bulan dan hitunglah pengeluaran selama periode waktu tersebut.
6. Buat perencanaan secara terstruktur
Perencanaan yang baik dalam rangka menyelesaikan pekerjaan dibutuhkan oleh nomaden digital karena kefleksibelan waktu kerjanya. Oleh sebab itu, lakukan perencanaan dengan detail seperti menyiapkan rencana kerja per hari dan per minggunya.
7. Jangan berjalan sendirian
Digital nomad adalah pekerjaan dengan penuh ketidakpastian, tetapi bukan berarti terlalu berat untuk dijalani. Bergabunglah dengan komunitas digital nomad agar mendapatkan pembaruan terkini serta mendapatkan bantuan jika sedang memerlukannya.
8. Konsumtif adalah pantangan
Potensi keuntungan dari profesi nomaden digital sangat tinggi pada beberapa jenis pekerjaan tertentu, hal ini dapat menimbulkan keinginan untuk membelanjakan uang guna membeli barang mewah padahal tidak terlalu diperlukan.
Guna meredam keinginan tersebut, tanamkan pada diri sendiri bahwa digital nomad adalah pekerjaan yang penuh ketidakpastian. Oleh sebab itu, jika menerima uang, segera sisihkan sebagai dana darurat pada masa mendatang.
Rekomendasi platform nomaden digital
Sudah makin yakin untuk menjadi seorang nomaden digital? Simak beberapa platform yang dapat digunakan untuk mendapatkan pekerjaan sebagai nomaden digital berikut ini!
- Sribu
- Sribulancer
- Fiverr
- UpWork
- Toptal
- Guru
- Simply Hired
- 99 Design
- Writer Access
- PeoplePerHour
Nah, itu tadi penjelasan mengenai apa itu digital nomad. Setelah membaca artikel di atas, apakah Anda semakin tertarik untuk menjadi digital nomad? Yang terpenting, jangan lupa persiapkan cukup tabungan dan dana darurat ya jika ingin menjajal karir sebagai digital nomad, ya. Selamat mencoba!